Tolong Mulai Sekarang Hentikan! Nasi hingga Roti Bakar Bisa Saja Punya Efek Buruk Jika Moms Nekat Melakukan Hal Ini

Nakita.id - Tidak menyangka, beberapa makanan lezat dan bergizi juga bisa berdampak buruk, Moms.

Hal tersebut bisa terjadi berkaitan dengan bagaimana kita mengolah atau menyantapnya.

Jadi sebaiknya perhatikan hal-hal itu agar mendapatkan manfaat yang maksimal dari makanan tersebut.

Melansir dari Kompas.com (11/2/2018), berikut beberapa makanan bergizi yang bisa berdampak buruk.

Baca Juga: Selain Konsumsi Makanan Sehat, Rutin Minum Jus Buah Ini Juga Bisa Bantu Jaga Daya Tahan Tubuh

1. Ayam

Seperti yang kita tahu, ayam salah satu makanan sehat karena mengandung protein.

Ayam bisa diolah dengan beberapa cara, mulai dari digoreng dikukus hingga dibakar.

Namun, sebaiknya segera makanlah ayam usai matang ya.

Pasalnya, saat ayam mulai dingin bisa merusak komposisi protein di dalamnya.

2. Nasi

Bagi sebagian orang, akan makan nasi ketika masih hangat namun ada yang memilih untuk mendinginkannya terlebih dahulu.

Tahukah Moms, ternyata mendinginkan nasi sebelum dimakan ternyata rawan terkena bakteri yang bisa menyebabkan masalah pencernaan, loh.

3. Kentang

Apakah Moms salah satu pecinta kentang goreng? Jika ia, sebaiknya segera habiskan kentang tersebut usai matang.

Pasalnya, kentang merupakan makanan yang mengandung zat tepung yang cepat terkontaminasi bakteri saat disimpan terlalu lama.

Baca Juga: Yuk Menjaga Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi Covid-19 dengan 5 Makanan Bergizi dan Tak Lupa Lakukan Hal Ini

4. Roti bakar

Roti bakar memang enak ya, Moms. Di balik kelezatannya, terkuak bahwa saat roti dibakar atau dipanggang maka akan melepaskan akrilamida yang dapat menciptakan masalah pencernaan.

Hal itu juga dapat membuat kita menderita sembelit dan tubuh terlalu banyak memproduksi gas.

Namun Moms tetap boleh makan roti bakar kok, namun jangan membakar atau memanggangnya terlalu lama ya.

5. Popcorn yang dimasak menggunakan microwave

Waduh, siapa sangka, popcorn juga bisa berdampak buruk Moms jika dimasak menggunakan microwave.

Melansir dari Kompas.com (12/1/2016), ada satu zat bernama diacetyl dalam rokok elektrolit juga ada di perasa mentega dalam popcorn.

Diacetyl dikaitkan dengan obliterans bronchiolitis ("popcorn lung"), penyakit paru akibat peradangan dan adanya jaringan parut pada saluran udara paru-paru.

Baca Juga: Hanya dengan Mengonsumsi Makanan Sederhana Ini, Persalinan Normal Bisa Berjalan Lancar dan Aman

Orang dengan obliterans bronchiolitis biasanya menderita sesak napas parah dan batuk kering.

Seseorang bisa terkena popcorn lung jika menghirup uap saat popcorn dimasak.

Tetapi risiko terkena popcorn lung bisa meningkat jika kita makan popcorn microwave terlalu banyak, seperti yang dilaporkan New York Times di 2007.

PROMOTED CONTENT