Nakita.id - Roti bakar merupakan salah satu makanan yang sering kali dipilih untuk dijadikan cemilan.
Kebanyakan orang akan mengonsumsi roti bakar pada saat pagi hari sebagai sarapan.
Namun, banyak juga orang yang gemar mengonsumsi roti bakar di malam hari.
Roti bakar memang memiliki rasa yang nikmat dan mengenyangkan.
Bagaimana tidak, roti bakar selalu dilengkapi dengan berbagai topping seperti margarin dan aneka rasa selai, keju, dan sebagainya.
Selain itu, roti bakar juga memiliki harga yang cukup terjangkau.
Akan tetapi, dibalik rasa yang nikmat itu, ternyata mengonsumsi roti dengan cara dibakar ternyata bisa datangkan bahaya untuk tubuh lo, Moms.
Melansir dari Sajiansedap.com, berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Badan Standar Makanan Kerajaan Inggris, roti yang dibakar memiliki risiko kesehatan tersendiri.
Seperi diketahui, roti terbuat dari bahan dasar tepung.
Makanan yang mengandung tepung pun akan menghasilkan zat Acrylamide apabila dimasak pada suhu yang tinggi.
Nah, acrylamide ini biasanya terletak pada bagian-bagian gosong yang ada di roti bakar.
Banyak juga orang yang gemar sekali makan bagian-bagian gosong dari roti bakar tersebut karena teksturnya yang renyah.
Namun, menurut Dr. Brent, kepala peneliti dari Food Standards Australia and New Zealand, zat tersebut dapat meracuni tubuh.
Bukan hanya itu, membakar roti juga bisa menjadi penyebab salah satu penyakit mematikan, seperti kanker.
Baca Juga: Biasanya Langsung Dibuang, Pinggiran Roti Tawar Justru Bisa Menurunkan Risiko Penyakit Mematikan Ini
Sebagai informasi, saat ini, kanker masih menjadi penyakit mematikan nomor 1 di Indonesia.
Maka dari itu, Moms sebaiknya hati-hati, ya.
Jangan lagi konsumsi terlalu banyak makanan yang dibakar.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | sajiansedap.com |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR