Bagaimana bisa menyalakan lampu saat tidur mengganggu kualitas tidur?
Ternyata penggunaan penerangan saat tidur mempengaruhi hormon melatonin.
Hormon melatonin adalah hormon yang secara alami membuat kita bisa tertidur.
Produksi hormon melatonin dipengaruhi oleh cahaya.
Produksi hormon melatonin akan lebih lancar jika di kegelapan.
Namun, saat terpapar cahaya, produksi hormon melatonin akan diperlambat.
Padahal hormon melatonin aktif diproduksi pada saat kita tertidur.
Akibatnya, seseorang bisa menjadi lebih mudah lelah apabila produksi hormon melatonin melambat.
Dilansir dari Sleep Foundation, produksi hormon melatonin yang terganggu bisa membuat orang mengalami gangguan ritme sirkadian.
Ritme sirkadian kerap dianggap sebagai kemampuan tubuh untuk mengukur, apakah tidur yang kita lakukan sudah cukup.
Apabila dirasa sudah cukup, saat itulah kita bangun tidur dan merasa lebih bugar dibandingkan sebelumnya.
Maka dari itu, sebenarnya kualitas tidur seseorang akan lebih mudah terganggu jika menggunakan penerangan.
Akibatnya, seseorang tidak memiliki kualitas tidur yang baik.
Menurut penelitian yang dilakukan Harvard University, cahaya dari lampu diterima oleh retina mata walaupun mata sudah memejam.
Hal ini sering membuat banyak orang menunda waktu tidur karena mata menjadi sensitif terhadap cahaya.
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Source | : | Healthline,Cleveland Clinic,NCBI,Sleep Foundation |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR