Kebutuhan ini berkaitan erat dengan kebutuhan anak untuk diperhatikan, diterima, dan diakui.
Oleh karenanya, limpahkan perhatian yang tulus kepada anak. Sentuhlah anak dengan dekapan dan pelukan.
Bermainlah bersama dan ajaklah ia bersosialisasi.
3. Kebutuhan untuk Memiliki
Di usia prasekolah, anak-anak mulai merasakan kebutuhan untuk memiliki teman dan bersosialisasi.
Mereka senang menjadi pusat perhatian.
Anak prasekolah juga bisa memuji diri sendiri, membanding-bandingkan, dan mengadu.
BACA JUGA : Minum Campuran Bawang Putih dan Madu Saat Perut Kosong Selama 7 Hari, Lihat Apa yang Terjadi
Menginjak usia sekolah (antara kelas 1-3), anak-anak sudah mulai meninggalkan dirinya sebagai pusat perhatian.
Namun demikian mereka masih suka memuji diri sendiri dan membanding-bandingkan, sehingga kebutuhan untuk memiliki dan dimiliki masih dominan.
Namun demikian, anak usia ini juga menggantungkan diri pada orang yang dirasa punya otoritas, keunggulan, atau kekuatan.
Ia akan menjadikan sosok yang disenanginya itu sebagai panutan identifikasi diri. Oleh karena itu, banyak anak di tahapan ini lebih menuruti kata teman dekat atau gurunya ketimbang orangtua.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR