Nakita.id - Lebih dari setahun melanda Indonesia, pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang signifikan terhadap dunia pendidikan.
Melihat hal ini, pemerintah memberlakukan proses belajar mengajar dengan metode PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) secara virtual.
Namun, metode tersebut membuat anak berpotensi kehilangan kemampuan dan pengalaman belajar atau learning loss, sehingga mereka sulit mengikuti pelajaran.
Setelah penantian panjang, kini semua orang akhirnya bisa bernapas lega.
Baca Juga: Hati-hati Moms, Terlalu Lama Belajar di Rumah Anak Bisa Mengalami Learning Loss, Apa Itu?
Belakangan ini, Indonesia pun mengalami penurunan kasus Covid-19 dan kematian.
Oleh karena itu, pemerintah menilai sekarang merupakan waktu yang tepat untuk memulai transisi ke Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Pemerintah saat ini sedang meggencarkan kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di berbagai wilayah nusantara.
Demi menyukseskan PTM terbatas, pemerintah menyerukan agar seluruh pihak, terutama sekolah dan orang tua murid untuk saling bekerjasama.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR