"Bawang putih juga mengandung asam amino yang semuanya bekerja bersinergi dengan senyawa sulfur," kata Mangestuti kepada Kompas.com.
Mangestuti menjelaskan, bawang putih aman digunakan. Sisarankan untuk mengonsumsi bawang putih segar yang berkualitas baik satu siung per hari.
"Kalau menggunakan produk komersial siap pakai, disarankan mengikuti aturan pakai yang tertulis pada kemasan," ujarnya.
Dari banyaknya nutrisi dan unsur-unsur yang terkandung di dalamnya, berikut beberapa manfaat bawang putih:
1. Mengendalikan kolesterol
Penelitian sudah banyak dilakukan untuk mempelajari khasiatnya, termasuk untuk pengendalian kadar lemak dalam darah.
Hasilnya sangat bervariasi, di mana dari sumber terpercaya dikatakan, bahwa bawang putih dapat menurunkan kadar total kolesterol dan kolesterol jahat pada orang yang kadar kolesterol darahnya tinggi.
Dalam hal ini memang diperlukan waktu yang relatif panjang, sekitar 8 minggu.
2. Antivirus
Kendati beberapa waktu lalu sempat dikabarkan bahwa bawang putih dapat mencegah virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dengan fungsinya sebagai antivirus, tetapi hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang jelas akan hal itu.
Mangestuti menegaskan, bahwa fungsi atau manfaat bawang putih sebagai antivirus ini didapatkan dari beberapa laporan penelitian mengenai alisin.
Alisin adalah senyawa sulfur utama yang juga bekerja sebagai antivirus.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR