Nakita.id - Makanan yang seperti apa, sih, yang sehat dan baik untuk anak?
Tentu saja, sebagai orangtua, Moms harus memberikan makanan sehat untuk anak.
Makanan yang baik untuk diberikan pada anak memang perlu diketahui apa saja cirinya.
Jangan sampai Moms salah memberikan makanan pada anak karena tidak memahami bahan yang digunakan.
Apabila hal ini menjadi hal yang dibiasakan, bisa-bisa kesehatan anak menjadi terganggu.
Pola makan yang tidak baik pada anak akan membawa sederet penyakit yang bisa menghalangi anak untuk beraktivitas seperti pada umumnya.
Bahkan, pola makan yang kurang baik bisa memicu penyakit seperti kanker dan diabetes.
Maka dari itu, Moms perlu mengetahui berbagai macam snack yang sebaiknya dihindari anak khususnya di bawah 3 tahun.
Apa saja cirinya?
1. Pemanis buatan
Pada dasarnya, semua kalangan tak peduli berapa usianya tak disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan pemanis buatan terlalu banyak.
Terkhusus untuk anak usia di bawah tiga tahun, makanan yang memiliki bahan ini harus dihindari.
Sebenarnya, tak masalah apabila terkandung sedikit pemanis buatan di dalam camilan anak.
Hanya saja konsumsinya tak boleh berlebihan.
Ada baiknya jika Moms cek terlebih dahulu pada bagian label bungkus camilan, apakah ada gula tambahan yang dimasukkan dalam camilan tersebut.
Jika iya, letakkan kembali camilan tersebut dan pilih makanan yang aman untuk anak, serta tidak menggunakan pemanis tambahan.
Baik camilan maupun minuman dengan pemanis buatan bisa menyebabkan anak mengalami gigi berlubang.
Apabila dibiarkan terus menerus akan memicu munculnya diabetes tipe 2 pada anak.
2. Lemak jenuh
Makanan apa saja yang mengandung lemak jenuh yang sebaiknya tak diberikan pada anak di bawah tiga tahun?
Moms boleh memberikan makanan seperti keripik, kentang goreng, dan donat pada anak, namun tunggu sampai ia berumur lebih dari tiga tahun.
Mengapa begitu?
Sederet makanan tadi mengandung bahan yang sebaiknya tak diberikan pada anak, yaitu lemak jenuh.
Lemak memang baik untuk anak, namun perlu dihindari apabila terlalu berlebihan.
Melansir dari Kid's Health, makanan yang kaya akan lemak jenuh akan menyebabkan penyakit jantung pada anak apabil dikonsumsi terlalu banyak.
Konsultasikan bersama dokter anak, seberapa banyak makanan dengan kandungan lemak jenuh yang bisa dikonsumsi oleh anak dalam sehari.
Pilih lemak yang baik untuk anak sehingga penyerapan nutrisi serta pembentukan hormon dalam tubuhnya tetap terjaga.
3. Sodium
Makanan dengan kandungan sodium seringkali meningkatkan selera makan anak.
Namun, apabila kandungan sodium berlebihan, sebaiknya dihindari dan tidak diberikan pada anak.
Melansir dari NHS, anak di bawah tiga tahun tak sebaiknya mengonsumsi kandungan sodium berlebihan karena berbahaya untuk ginjalnya.
Biasanya, makanan tinggi sodium banyak ditemukan pada makanan instan olahan pabrik.
Barangkali, Moms ingin sarapan dan makanan anak disediakan dengan cepat.
Akan sangat praktis apabila menyiapkan makanan yang dibeli di supermarket dan bisa disimpan di dalam kulkas selama berhari-hari, misalnya daging olahan ayam.
Namun, apabila disediakan setiap hari, ginjal anak tak mampu untuk menyaring asupan sodium yang terlalu banyak.
Kurangi makanan tinggi sodium dan berikan makanan yang sehat.
Baca Juga: Bukan Hanya Kopi, Ternyata Mengurangi Konsumsi Soda Merupakan Cara Mengatasi Anak yang Susah Tidur
Lalu, makanan yang seperti apa yang baik dikonsumsi oleh anak usia di bawah tiga tahun?
Moms bisa menyiapkan camilan untuk anak di rumah, yang tentunya terbuat dari beraagam jenis makanan.
Hal ini diperlukan sehingga anak mampu mengenali lebih banyak aroma, rasa, serta tekstur makanan.
Berikut adalah sederet makanan serta minuman yang baik untuk anak usia di bawah tiga tahun:
- Sereal tanpa tambahan gula serta susu yang dipasteurisasi
- Ayam suwir tanpa tambahan gula
- Yogurt tanpa gula dan perasa tambahan
- Apel potong
- Sayuran yang dimasak empuk
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR