Pasalnya terdapat penelitian yang menunjukan bawa terdapat sayuran yang dapat membantu mencerna kafein lebih cepat.
Salah satunya adalah brokoli.
Ternyata, makan brokoli dapat membantu tubuh memetabolisme kafein lebih cepat, sehingga memungkinkan untuk bekerja sebelum waktu tidur.
Menurut penelitian pada tahun 2007 dalam jurnal Current Drug Metabolism, brokoli menginduksi enzim sitokrom P450 di hati, yang membantu dalam metabolisme molekul kafein.
Dalama penelitian tersebut, mereka meminta perserta untuk makan 500 gram brokoli sebelum diberi tablet kafein 100 miligram kafein seperti kandungan kafein dalam satu cangkir kopi.
Tetapi jika brokoli bukan pilihan Moms, maka ada alternatif sayuran lain.
Penelitian menunjukan bahwa hasil yang sama ditemukan serupa pada semua sayuran dalam kategori sayuran cruciferous.
Termasuk kembang kol, kubis brussel, lobak, brokolini, kohlrabi, sawi, bok choy, kubis, kangkung, lobak, rutabaga, arugula, lobak , daikon, dan wasabi.
Sebuah meta-analisis yang lebih baru dari 23 percobaan intervensi diet menunjukkan bahwa sayuran silangan, termasuk brokoli, serta kubis Brussel, kubis, kembang kol, lobak, dan selada air juga mendukung metabolisme zat tertentu.
Selain itu, sayuran ini juga baik untuk kesehatan karena kandungan padat nutrisinya.
Enzim P450 yang ditemukan pada sayuran ini terutama pada jenis CYP1A2.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR