"ASI terdiri dari makronutrien (karbohidrat, lemak, protein) bahkan lemaknya ASI paling banyak, bisa hampir 50% dari total kalorinya," kata dr. Cut.
"Kemudian ada mikronutrien (vitamin dan mineral) misalnya zat besi, vitamin B dan A, memang tidak terlalu banyak tetapi cukup untuk kebutuhan bayi usia 0-6 bulan," lanjutnya.
Namun, ASI hanya bisa mencukupi kebutuhan anak sampai usia 6 bulan saja.
Selanjutnya anak harus sudah mulai diperkenalkan dengan MPASI (Makanan Pendamping ASI).
Mengenai ketentuan pemberiannya, dr. Cut menjelaskan bahwa prinsipnya sama seperti ASI.
"Begitu sudah mulai makan (MPASI), makanannya juga harus sama menyerupai itu (komponen nutrisi dalam ASI)," kata dr Cut.
Artinya, menu MPASI untuk anak pun harus mengandung makronutrien dan mikronutrien lengkap seperti yang ia dapatkan dari ASI.
Menu MPASI anak harus mengandung makronutrien lengkap seperti karbohidrat, protein, dan lemak.
Namun, dr. Cut menyayangkan banyak orang tua yang membatasi lemak karena khawatir memberi pengaruh buruk untuk kesehatan anak.
"Kalau anak-anak terutama dibawah 2 tahun, lemaknya enggak boleh dibatasin. Jadi harus ada lemak, karbohidrat, dan protein," kata dr. Cut.
"Kadang-kadang kita berkaca dari makanan orang dewasa yang katanya mesti rendah lemak," lanjutnya.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR