Hepatitis B adalah virus yang menginfeksi hati.
Pengidap hepatitis B tidak menunjukkan gejala.
Tetapi, perlu Moms ketahui kalau hepatitis B dapat menginfeksi orang lain.
Virus ini menyebar melalui hubungan seks dengan orang yang terinfeksi tanpa menggunakan kondom.
Atau, bisa juga melalui kontak langsung dengan darah orang yang terinfeksi.
Mengidap hepatitis B atau terinfeksi selama kehamilan, maka ibu dapat menularkan infeksi ke bayi saat lahir.
Virus hepatitis C juga menginfeksi hati dan sama-sama tidak bergejala.
Hepatitis C ditularkan melalui kontak langsung dengan darah orang yang terinfeksi.
Penularannya bisa juga karena berbagi jarum suntik dengan orang yang terkontaminasi darah.
Pengidap hepatitis C saat hamil dapat menularkan infeksi ini ke bayi.
Kendati demikian, risikonya memang lebih rendah dibandingkan hepatitis B atau HIV.
Baca Juga: Para Ibu Hamil Harus Tetap Waspada! Beberapa Penyakit Ini Bisa Muncul di Masa Kehamilan
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR