Untuk mencegah osteoporosis, diperlukan juga keseimbangan dengan melakukan aktivitas fisik.
Hal itulah yang dikatakan dr. Antonius Andi Kurniawan, SpKO, dokter spesialis kedokteran olahraga dalam konferensi pers.
Diucapkan dr. Antonius, diperlukan setidaknya 30 menit aktivitas fisik setiap harinya.
Sebab, olahraga menjadi salah satu cara yang penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang.
"Saat berolahraga, kita membangun otot dan daya tahan, sekaligus membangun dan mempertahankan jumlah dan ketebalan tulang atau kepadatan massa tulang," jelasnya.
Dikatakan dr. Antonius, ada beberapa aktivitas fisik yang bisa dilakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan tulang.
"Kesehatan jantung pun juga bisa dijaga dengan rutin melakukan kativitas fisik ini. Jenis latihan yang tepat untuk mencegah risiko osteoporosis adalah yang bersifat menahan beban (weight-bearing), ketahanan (resistance), dan fleksibilitas," papar dr.Antonius.
"Dengan aktivitas fisik 30 menit setiap harinya, tentunya akan membangun tulang yang sehat dan akan berpangaruh kepada oto dan kesehatan jantung yang baik, dan tentunya diperlukan nutrisi setiap hari untuk mendukung aktivitas fisik tersebut," ujar dia lagi.
Namun, rupanya aktivitas fisik saja tak cukup untuk mencegah terjadinya osteoporosis.
dr. Putri Sakti, M.Gizi,SpGK, AIFO-K, dokter spesialis gizi klinik mengatakan bahwa pola hidup sehat dengan nutrisi yang seimbang juga perlu dilakukan.
"Tingkat keparahan pengeroposan tulang dapat dihambat dengan meningkatkan asupan makanan bergizi, khsuusnya yang mengandung kalsium dan vitamin D. Dimana kedua nutrisi ini penting untuk membantu pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang," pungkas dr. Putri.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR