Nakita.id – Supaya kehamilan tetap sehat, Moom perlu mengonsumi berbagai makanan yang bergizi.
Makanan memiliki peranan penting selama kehamilan untuk mendukung tumbuh kembang kembang bayi.
Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk memperbanyak asupan makanan kaya nutrisi selama kehamilan.
Makanan bergizi baik untuk ibu hamil maupun bayi di dalam kandungan.
Berikut ini adalah beberapa makanan yang bagus dikonsumsi untuk kehamilan yang sehat.
Telur adalah sumber nutrisi yang murah dan mudah dimasak.
Makanan ini termasuk salah satu sumber makanan vitamin D yang baik.
Dilansir dari What to Expect, vitamin D memainkan peran kunci dalam membantu membangun tulang dan gigi yang kuat untuk bayi, serta menjaga sistem kekebalan tubuh Anda dalam kondisi prima.
Terlebih lagi, mendapatkan cukup nutrisi dapat mengurangi risiko diabetes gestasional, preeklampsia, dan berat badan lahir rendah.
Mereka juga kaya kolin, nutrisi penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf.
Satu ubi jalar menyediakan lebih dari 400 persen vitamin A yang Anda butuhkan dalam sehari.
Baca Juga: Asam Folat Jadi Makanan untuk Cegah Bayi Cacat Lahir, Bumil Baru Wajib Perhatikan Ini
Ini sangat penting selama trimester pertama, ketika sel-sel bayi membelah dengan cepat menjadi organ dan bagian tubuh yang berbeda.
Walaupun vitamin A penting selama kehamilan, hindari suplemen, karena mendapatkan nutrisi dengan dosis tinggi dapat meningkatkan risiko cacat lahir.
Ikan berlemak seperti salmon dan tuna mengandung asam docosahexaenoic, atau DHA, asam lemak omega-3 yang direkomendasikan selama kehamilan.
Bahkan, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi setidaknya 200 miligram DHA selama kehamilan.
Hal ini karena manfaat DHA untuk meningkatkan perkembangan otak pada janin dan memiliki beberapa efek menguntungkan pada ibu juga.
Selain itu, siapa sangka jumlah DHA yang cukup dapat memperbaiki gejala depresi pada ibu di akhir kehamilan dan selama periode pascapersalinan awal.
Ibu hamil memerlukan berbagai makanan kaya zat besi untuk diet kehamilan yang sehat.
Sementara, bayam adalah salah satu yang terbaik.
Zat besi membantu menjaga energi tetap tinggi dan menangkal anemia.
Buah berwarna hijau ini kaya akan folat dan vitamin B6 yang meningkatkan pertumbuhan jaringan dan otak yang sehat untuk bayi dalam kandungan.
Selain itu alpukat juga merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal yang sehat.
Baca Juga: Cara Mengatasi HB Ibu Hamil yang Rendah dan Apa Dampaknya bagi Perkembangan Janin?
Ia membantu tubuh menyerap banyak vitamin yang ditemukan dalam buah dan sayuran dengan lebih baik.
Ikan memberikan nutrisi yang baik karena mengandung lemak baik.
Lemak baik (lemak tak jenuh) sangat penting selama kehamilan, karena memberi energi, membantu pembentukan plasenta, dan membantu perkembangan organ janin.
Ikan berlemak, seperti sarden dan salmon, adalah pilihan yang baik karena mereka juga menyediakan asam lemak omega-3 dan vitamin D.
Pisang adalah sumber energi yang cocok dikonsumsi saat Moms ingin sesuatu untuk dimakan bahkan saat merasa mual.
Pisang mengandung vitamin B6, yang dikaitkan dengan penurunan mual kehamilan.
Buah ini juga kaya potasium, mineral yang berperan penting dalam meningkatkan tekanan darah yang sehat.
Selain itu, pisang juga membantu mengatasi kembung kehamilan yang menganggu.
Karena potasium membantu tubuh melepaskan mineral yang mendorong kepulan seperti natrium melalui urin.
Tahu diperkaya kalsium untuk membantu memastikan ibu hamil mendapatkan cukup nutrisi penting tersebut.
Kalsium diketahui penting untuk membantu dalam perkembangan gigi, saraf, dan otot pada bayi di dalam kandungan.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR