Nakita.id - Berikut cara melihat perkembangan anak melalui pola tidur.
Pola tidur yang baik tentu saja berpengaruh besar terhadap perkembangan anak.
Dengan pola tidur yang baik, kebutuhan tidur anak pun akan terpenuhi dengan baik.
Apabila kebutuhan tidur anak terpenuhi dengan baik maka perkembangannya juga akan optimal.
Anak-anak yang cukup tidur tentu saja tidak mudah sakit.
Karena sistem kekebalan tubuh mereka tetap terjaga.
Mereka juga akan lebih siap menjalani aktivitas keesokan harinya Moms.
Pola tidur setiap orang tentu saja tidak bisa disamakan Moms.
Namun biasanya, pola tidur ini juga sangat berkaitan dengan usia Moms.
Mungkin semakin dini usia maka kebutuhan tidurnya juga semakin banyak.
Akan tetapi, hal tersebut pun akan berubah ketika anak bertambah dewasa.
Baca Juga: Pola Tidur yang Baik Untuk Atasi Berbagai Penyakit, Salah Satunya Gagal Jantung
Biasanya, bayi yang baru lahir sampai mencapai 1 bulan lebih akan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk tidur.
Di usia ini, bayi akan menghabiskan waktu sekitar 14-18 jam setiap hari untuk tidur.
Biasanya, bayi akan tidur siang selama berkali-kali Moms.
Durasi tidur bayi memang sebentar kurang lebih satu jam, namun sering.
Di usia ini, jam tidur bayi pun akan bekurang menjadi 12-14 jam setiap hari.
Waktu tidur ini tentu saja sudah termasuk tidur siang Moms.
Biasanya, di usia ini bayi masih sering menangis di malam hari.
Karena durasi sekali tidur masih terbilang sangat singkat Moms.
Di usia ini, anak-anak membutuhkan waktu tidur sekitar 11-13 jam Moms.
Waktu tidur tersebut sudah termasuk tidur siang ya.
Di usia ini, anak harus diusahakan cukup tidur Moms.
Baca Juga: Apa Saja Manfaat Menerapkan Pola Tidur pada Bayi?
Karena jika tidak cukup tidur, anak pun rentan mengalami masalah kesehatan.
Salah satunya adalah obesitas yang akan terjadi di kemudian hari.
Pada usia ini, anak hanya membutuhkan tidur sekitar 10 jam Moms.
Apabila kebutuhan tidur anak tidak terpenuhi dengan baik maka perkembangannya juga akan terganggu.
Anak yang kurang tidur di usia ini akan menjadi hiperaktif, tidak konsentrasi belajar, dan memiliki masalah pada perilaku di sekolah.
Di usia menjelang remaja ini, kebutuhan tidur anak hampir sama seperti orang dewasa.
Anak remaja membutuhkan waktu tidur sekitar 8-9 jam perhari saja Moms.
Jika tidak cukup tidur maka anak remaja pun akan rentan terkena depresi.
Selain itu, akan terjadi penurunan di bidang akademis seperti nilai yang buruk.
Hal tersebut bisa terjadi karena anak-anak yang kurang tidur akan susah fokus terhadap pelajaran yang ada di sekolah.
Itu dia Moms, kebutuhan dan durasi tidur anak sesuai usia, jangan lupa diperhatikan ya!
Baca Juga: Pola Tidur Terbaik untuk Membantu Menurunkan Berat Badan
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR