Beberapa obat, seperti untuk mengobati tekanan darah, antidepresan, dan antibiotik lainnya menyebabkan asam lambung.
Kelebihan berat badan dan efek samping pengobatan adalah penyebab utama asam lambung.
Seiring bertambahnya usia, otot perut dan serat jaringan melemah, dan tidak jarang bagian atas menonjol ke dalam rongga dada.
Kondisi yang seperti ini disebut juga dengan hernia hiatal.
Hal ini juga menyebabkan posisi diafragma berubah, sehingga tidak dapat lagi menahan cairan perut di tempatnya.
Pada akhirnya, asam di dalam perut dapat naik ke kerongkongan menyebabkan asam lambung.
Untuk dapat membantu meredakan gejala asam lambung pada lansia, dapat dilakukan dengan menerapkan sejumlah beberapa hal seperti berikut ini:
Mengunyah permen karet segera setelah makan selama 30 menit hingga satu jam menghasilkan penurunan gejala asam lambung yang nyata dan dapat membantu menenangkan tenggorokan dengan mendorong produksi air liur.
Meminum secangkir teh hangat memiliki efek menenangkan pada pencernaan. Selain itu, pastikan untuk mengonsumsi teh jahe yang tidak mengandung kafein.
Manfaat dari probiotik dapat dirasakan dengan mengonsumsi yogurt atau dalam suplemen.
Beberapa peneliti menemukan bahwa penggunaan probiotik setiap hari dapat membuat lapisan saluran pencernaan lebih kuat, sehingga melindunginya dari bakteri dan kelebihan asam.
Baca Juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Asam Lambung Naik
Uniqlo Hadirkan Kain yang Nyaman dan Kuat lewat Koleksi Linen Spring/Summer 2025
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR