- Lelah atau lemah
- Pusing
- Sesak napas
- Detak jantung yang cepat
- Sulit berkonsentrasi
Pada anemia defisiensi besi yang parah atau tidak diobati selama kehamilan, dapat meningkatkan beberapa risiko berikut:
- Bayi prematur atau berat lahir rendah
- Transfusi darah
- Depresi pascamelahirkan
- Bayi dengan anemia
- Anak mengalami keterlambatan perkembangan
Baca Juga: Manfaat Kacang Almond Selama Kehamilan, Kaya Akan Nutrisi Hingga Bisa Bantu Mencegah Anemia
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR