Nakita.id – Mengkonsumsi brokoli saat hamil tampaknya menjadi salah satu pilihan yang paling sehat.
Sayuran ini dapat memberi Moms banyak nutrisi, serat, dan fitokimia yang memiliki sifat antioksidan.
Tapi meski makanan ini bisa memberi beberapa manfaat jangka panjang, apakah aman mengonsumsi brokoli saat hamil?
Ya Moms, makan brokoli selama kehamilan aman dalam jumlah sedang.
Mereka dikemas dengan banyak nutrisi penting yang dapat mendukung kesehatan ibu dan janin.
Beberapa kandungan gizinya termasuk vitamin A, C, K, B6, kalsium, folat, serat, dan zat antioksidan.
Untuk mendapatkan seluruh manfaatnya dengan tepat, Moms dapat dapat mengonsumsi sekitar tiga hingga lima porsi brokoli setiap hari.
Di mana satu porsi sama dengan setengah cangkir sayuran yang dimasak atau dipotong.
Seluruh kandungan baik yang ada di sayuran hijau ini memberikan manfaat besar untuk kehamilan.
Berikut adalah manfaat kesehatan utama dari brokoli selama kehamilan:
Sembelit adalah masalah umum di kalangan wanita hamil.
Baca Juga: Pemenuhan Gizi Selama Masa Kehamilan Bisa Mencegah Kelahiran Generasi Stunting
Perubahan hormonal, perubahan metabolisme, dan suplemen zat besi berperan dalam mengubah pergerakan usus.
Brokoli mengandung serat larut dan tidak larut yang membantu menahan air dan mengatur pergerakan usus, oleh karena itu, membantu mencegah sembelit.
Kebutuhan zat besi meningkat selama kehamilan, dan kekurangan dapat menyebabkan anemia.
Brokoli menjadi sumber zat besi dan asam folat yang baik sehingga cocok untuk Moms.
Diabetes gestasional terjadi jika tubuh tidak dapat memproduksi cukup insulin untuk memecah gula yang dikonsumsi selama kehamilan.
Brokoli dapat membantu mengatur kadar gula dalam tubuh.
Sistem kekebalan yang kuat selama kehamilan membantu menghindari infeksi.
Komponen beta-karoten dan selenium dalam brokoli mendukung kekebalan.
Brokoli mengandung kalsium, magnesium, fosfor, dan seng yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang.
Brokoli mengandung vitamin A, E, B, dan K. Oleh karena itu, memasukkannya ke dalam menu makanan ibu hamil dapat menjaga kesehatan kulit.
Beta-karoten membantu menjaga penglihatan. Beta-karoteni bersama vitamin A baik untuk kesehatan mata dan menjauhkan penyakit mata.
Baca Juga: Manfaat Konsumsi Buah Kedongdong untuk Ibu Hamil, Salah Satunya Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
Moms bisa mendapat manfaat dari makan brokoli jika memilih jenis sayuran yang tepat.
Berikut adalah beberapa tips untuk memilih brokoli segar.
- Pilih kepala brokoli yang segar, padat, dan cerah berwarna hijau tua atau ungu-hijau.
- Pilih batang dan batang yang kokoh, dan bukan yang berlubang.
- Hindari kepala berwarna kuning karena merupakan varietas yang terlalu matang.
- Hindari sayur yang layu atau kering.
Kendari demikian terdapat beberapa hal yang perlu jadi pertimbangan selama mengonsumsi sayuran ini.
Brokoli mengandung berbagai senyawa kuat yang dapat berdampak buruk pada kulit. Akibatnya, beberapa orang mungkin menderita ruam alergi saat menyentuh brokoli.
Jadi, aman untuk mengonsumsi sayuran silangan ini dalam jumlah sedang, mengikuti petunjuk penyajian yang tepat selama kehamilan.
Brokoli jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat mengganggu fungsi tiroid terutama jika seseorang mengalami hipotiroid karena kekurangan yodium.
Namun, mengukus atau memasak brokoli mengurangi efek ini.
Baca Juga: Selain Baik untuk Kesehatan Tubuh, Manfaat Makan Buah Melon Juga Bermanfaat Bagi Kulit
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR