Nakita.id - Pegal saat hamil menjadi sebuah kondisi yang dialami oleh banyak perempuan.
Keluhan ini banyak dirasakan ibu hamil seiring dengan usia kandungan yang bertambah.
Pegal bisa dirasakan oleh ibu hamil di semua bagian tubuh mulai dari tangan, kaki, hingga punggung.
Ibu hamil mengalami pegal ini terjadi karena ligamen atau jaringan penyokong pada tubuh ibu hamil meregang.
Ini karena tubuh secara alami menunjang perkembangan janin di dalam kandungan. Selain itu, faktor perubahan hormon juga bisa memicu rasa pegal saat hamil.
Kabar baiknya, Moms bisa mengatasi rasa pegal saat hamil ini dengan cara-cara sederhana.
Melansir dari laman Parents, berikut tips yang bisa Moms lakukan untuk mengurangi pegal saat hamil.
1. Yoga
Melakukan yoga pranatal sangat baik untuk menjaga fleksibilitas tubuh.
Olahraga ini terbilang aman dan baik untuk mempersiapkan kelahiran si Kecil.
Melakukan yoga pranatal bisa memperbaiki postur ibu hamil dan mengurangi badan pegal.
Baca Juga: Enggak Sampai Nguras Kantong, Segini Biaya Pemeriksaan di Awal Kehamilan
2. Mandi air hangat
Moms juga bisa mengurangi rasa pegal saat hamil dengan menggunakan air hangat.
Mandi air hangat ini bisa mengurangi rasa pegal di tubuh dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Selain itu, mandi air hangat berguna untuk melancarkan peredaran darah.
3. Jalan santai
Pegal linu dapat diredakan oleh ibu hamil dengan berjalan-jalan di wilayah sekitar rumah.
Olahraga ringan jika dijadikan rutinitas, bermanfaat membuat tubuh berenergi dan membantu mengatasi nyeri.
4. Pijat
Mintalah pasangan untuk memijat, agar otot-otot yang tegang dapat lebih rileks.
Gerakan yang dilakukan tangan suami akan membantu tubuh ibu hamil melepaskan endorfin dan menghilangkan pikiran negatif.
5. Tidur menyamping
Baca Juga: Aturan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Biskuit untuk Ibu Hamil di Posyandu
Tidur dengan posisi menyamping bisa mengurangi pegal saat hamil.
Moms bisa memberikan penyangga di kaki dan di bawah perut.
Hindari tidur telentang karena ini bisa memicu rasa pegal pada tubuh.
6. Meditasi
Melakukan meditasi bisa meningkatkan tolerasi rasa sakit.
Beda dari pijat dan yoga, meditasi bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Moms bisa melakukan meditasi dalam posisi duduk atau berbaring ditemani audio yang mendukung.
Baca Juga: 10 Komplikasi Persalinan yang Bisa Membahayakan Ibu dan Janin
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR