Nakita.id - Apa saja olahraga untuk kesuburan wanita? Yuk simak Moms!
Kesuburan menjadi salah satu faktor penting untuk mendapatkan anak atau keturunan.
Faktor kesuburan ini bisa berasal dari suami atau istri.
Kabar baiknya, Moms bisa meningkatkan kesuburan dengan cara olaharaga.
Seperti kita tahu, olahraga punya banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk meningkatkan kesuburan.
Melansir darui CNY Fertility, olahraga dapat meningkatkan kesuburan dengan melancarkan aliran darah, imunitas dan manajemen stres.
Tapi, tidak semua olahraga memiliki fungsi yang sama dalam hal kesuburan.
Nakita akan membahas sejumlah olahraga yang punya dampak baik untuk kesuburan.
Olahraga yang disarankan untuk kesuburan memiliki intensitas rendah hingga sedang, beberapa di antaranya adalah:
- Yoga
- Jalan kaki
Baca Juga: Kenali Berbagai Faktor Risiko Gangguan Kesuburan pada Wanita, Cek Sekarang!
- Bersepeda
- Berenang
- Jogging
- Pilates
- Berdansa
Ketika Moms dan Dads sedang merencanakan kehamilan, kalian dianjurkan untuk menghindari olahraga intensitas tinggi.
Sebut saja, meloncat, cross-fit, angkat bebas, baskt, olahraga hingga voli.
Olahraga intensitas tinggi memiliki dampak kurang baik untuk kesuburan.
Pasalnya, olahraga intensitas tinggi memberikan sinyal pada tubuh bahwa sekitarnya tidak aman.
Olahraga intensitas tinggi memberikan tekanan fisik dan mental pada tubuh.
Dokter spesialis kesuburan juga melarang untuk olaharaga berlebihan pada pria dan wanita.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Suplemen Kesuburan Wanita yang Ada di Apotek, Harga di Bawah Rp 100 Ribu!
Olahraga berlebihan dapat mengurangi hormon tiroid dan testoterton.
Dalam sebuah penelitian, pria yang menjalankan olahraga intensitas tinggi memiliki level testoterone yang lebih rendah dibanding pria yang melakukan olahraga intensitas sedang.
Pria-pria ini juga memiliki kualitas sperma yang lebih rendah.
Untuk perempuan, penelitian menunjukkan bahwa melakukan aerobik lebih dari 7 jam dalam seminggu meningkatkan risiko ketidaksuburan.
Hal yang sama juga tampak pada olahraga intensitas tinggi lebih dari 4 jam per minggu bisa menurunkan persentase kesuksesan IVF.
Jika Moms dan Dads suka olahraga intensitas tinggi, kalian tidak perlu terlalu khawatir.
Penelitian menunjukkan kalau konsums suplemen zinc bisa membantu mengurangi ketidaksuburan.
Nah, itu tadi adalah beberapa olahraga yang baik dan tidak baik untuk kesuburan.
Semoga membantu, Moms!
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR