Nakita.id - Ibu hamil dengan kondisi seperti ini sebaiknya tidak melakukan yoga, berikut penjelasannya!
Yoga merupakan salah satu bentuk olahraga yang sering dipilih oleh banyak orang, termasuk ibu hamil.
Namun, dalam beberapa kasus, ibu hamil tidak dianjurkan untuk melakukan yoga.
Hal ini dikarenakan setiap kehamilan memiliki kondisi dan risiko yang berbeda.
Beberapa alasan mengapa ibu hamil tidak boleh melakukan yoga adalah jika memiliki riwayat keguguran, tekanan darah tinggi, plasenta previa, atau kehamilan kembar.
Latihan yoga yang salah dapat menyebabkan tekanan berlebih pada perut dan tulang belakang, serta meningkatkan risiko cedera.
Penting bagi ibu hamil untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan untuk melakukan yoga atau aktivitas fisik lainnya selama masa kehamilan.
Melansir dari laman ACOG, berikut adalah beberapa kondisi ibu hamil yang tidak dianjurkan melakukan yoga.
1. Ibu hamil memiliki riwayat sakit jantung dan paru-paru.
2. Cervical cerclage, kondisi ini merupakan tindakan medis untuk menjahit serviks agar tertutup.
3. Hamil anak kembar yang meningkatkan risiko keguguran dan prematur.
Baca Juga: Bumil Perlu Waspada, Ini Deretan Pose Yoga yang Harus Dihindari Selama Kehamilan
4. Placenta previa setelah usia kandungan 26 minggu.
5. Kelahiran prematur atau pecah ketuban.
6. Preeklampsia.
7. Tekanan darah tinggi.
8. Anemia parah.
Dikutip dari laman Healthline, melakukan yoga di trimester pertama masih aman selama Moms memenuhi aturan keamanan.
Moms dianjurkan untuk melakukan yoga khusus ibu hamil serta menghindari pose tertentu selama kehamilan.
Beberapa pose yoga yang harus dihindari selama kehamilan antara lain:
- backbends (menekuk punggung)
- twist (memelintir tubuh)
- menekan perut
- menekuk perut
- inversi
Melakukan yoga selama masa kehamilan wajib dilakukan tapi tidak semua gerakan bisa dilakukan ya, Moms.
Pasalnya, tubuh Moms mengalami perubahan besar saat Moms menumbuhkan manusia lain.
Artinya pemula dan praktisi berpengalaman sama-sama perlu memodifikasi dan bahkan menghindari pose yoga tertentu selama berbagai tahap kehamilan.
Yoga prenatal adalah bentuk olahraga dan pereda stres yang aman dan bermanfaat bagi orang hamil.
Manfaatnya seperti meningkatkan kualitas tidur, mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan kekuatan, kelenturan dan daya tahan otot-otot yang dibutuhkan untuk persalinan.
Yoga juga dapat membantu mengatasi nyeri punggung bawah, mual, sakit kepala, dan sesak napas.
Nah, itu tadi adalah pembahasan mengenai kondisi yang tidak dianjurkan melakukan yoga saat hamil.
Semoga membantu, Moms!
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR