Diantaranya seperti berjalan kaki, berenang, atau yoga postnatal yang dapat membantu mempercepat penurunan berat badan.
Tak sampai di situ. Aktivitas fisik juga memiliki manfaat tambahan, Moms.
Mulai dari meningkatkan energi, mengurangi stres, hingga meningkatkan suasana hati.
Semuanya dapat sangat berguna selama masa pospartum yang sedang Moms hadapi.
1. Genetik. Faktor genetik memainkan peran dalam bagaimana tubuh seseorang merespons kehamilan dan proses penyembuhan setelahnya.
2. Polimorfisme genetik. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa polimorfisme genetik tertentu dapat memengaruhi bagaimana tubuh merespons menyusui dalam hal penurunan berat badan.
3. Pola makan sebelum hamil. Pola makan sebelum hamil dapat memengaruhi berat badan ibu setelah melahirkan.
4. Aktivitas fisik sebelum hamil. Tingkat aktivitas fisik sebelum hamil juga memainkan peran penting.
5. Stres dan tidur. Stres yang tinggi dan kurang tidur dapat menghambat penurunan berat badan.
Semoga artikel diatas bermanfaat ya, Moms. Tetap ingat, setiap ibu adalah unik, dan yang terpenting adalah memberikan dukungan sekaligus perawatan terbaik untuk diri Moms juga Si Kecil.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: 7 Jenis KB yang Aman untuk Ibu Menyusui dan Tidak Bikin Gemuk
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR