Nakita.id - Bagaimana cara menurunkan kolesterol tinggi saat hamil?
Pada dasarnya, ibu hamil yang mengalami kolesterol adalah hal yang normal. Terutama mulai trimester kedua.
Meski begitu meningkat drastis, Moms tetap harus waspada ketika kadar kolesterol melebihi 250 mg/dL.
Melansir Parents, ibu hamil dengan kadar kolesterol tersebut bisa mengalami komplikasi kehamilan yang tidak diinginkan.
Diantaranya seperti preeklamsia dan diabetes gestasional, yang mana keduanya bisa berisiko bagi ibu hamil.
Selain itu, ibu hamil dengan kolesterol tinggi juga berisiko melahirkan secara prematur.
Bahkan, anak juga kemungkinan besar memiliki timbunan lemak dalam arterinya.
Agar Moms tidak berisiko alami kolesterol tinggi selama kehamilan, sebaiknya segera ubah gaya hidup yang dijalani. Diantaranya seperti:
Pertama, Moms bisa memilah makanan yang mana yang mengandung lemak sehat dan lemak tidak sehat.
Untuk makanan yang mengandung lemak sehat seperti kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, ikan bermerkuri rendah, dan minyak zaitun.
Moms harus tahu, makanan berserat efektif membantu mengontrol kadar kolesterol dan gula darah selama kehamilan.
Baca Juga: Bumil Wajib Tahu! Ini Bahaya Kolesterol Tinggi Pada Ibu Hamil
Moms bisa dapatkan sumber serat yang baik dari biji-bijian (oat, biji chie, beras merah), buah segar (apel, buah beri), buah kering, sayuran (brokoli, kubis), dan kacang-kacangan (kacang kedelai, kacang merah).
Bukan hanya dari makanan saja. Moms juga tetap harus berolahraga meski sedang hamil.
Berolahragalah yang ringan-ringan saja secara rutin untuk membantu menurunkan kadar kolesterol saat hamil.
Moms bisa berjalan kaki, berenang, hingga melakukan prenatal yoga.
Namun sebelum itu, pastikan Moms sudah berkonsultasi dengan dokter kandungan ya sebelum memulai salah satu olahraga tersebut.
Jika Moms berniat untuk minum obat kolesterol saat hamil, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Pasalnya, tidak semua obat kolesterol benar-benar aman untuk ibu hamil.
Minum obat kolesterol sembarangan bisa meningkatkan risiko cacat saraf tabung, juga melahirkan secara prematur.
Ditambah, berat badan bayi yang lahir juga tergolong rendah, Moms.
Itulah beberapa cara menurunkan kolesterol tinggi saat hamil ya, Moms.
Sangat disarankan bagi Moms untuk memeriksa kadar kolesterol terlebih dahulu sebelum hamil, agar selama kehamilan tidak membawa risiko berbahaya. Semoga bermanfaat!
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR