3. Antibiotik tertentu
Sejumlah antibiotik tertentu, terutama golongan tetrasiklin dan sulfonamides, dapat memiliki dampak negatif pada pembentukan gigi dan tulang janin.
Dokter harus mengevaluasi manfaat dan risiko sebelum memberikan resep antibiotik kepada wanita hamil.
4. Obat Antiepilepsi
Meskipun penting untuk wanita yang memiliki gangguan kejang untuk terus mengonsumsi obat antiepilepsi, beberapa jenis obat ini dapat menyebabkan masalah perkembangan pada janin.
Konsultasikan dengan dokter untuk mencari obat yang paling aman selama kehamilan.
5. Obat Penghilang Rasa Sakit Opioid
Penggunaan opioid selama kehamilan dapat menyebabkan bayi mengalami sindrom kelahiran opioid, yang dapat memicu masalah pernapasan, pemberian makan, dan perkembangan neurologis.
6. Obat Herbal yang Tidak Diketahui Keamanannya
Banyak wanita hamil cenderung mencari alternatif herbal untuk mengatasi beberapa keluhan kesehatan.
Namun, keamanan obat-obatan herbal selama kehamilan sering kali tidak diketahui. Sebaiknya hindari konsumsi obat herbal tanpa persetujuan dokter.
Baca Juga: Jangan Disepelekan! Yuk Kenali Dampak Kekurangan Protein pada Ibu Hamil
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR