"Nah, itu ada lagi perubahan dari kebutuhan gizinya karena terjadi perubahan komposisi tubuh anak, baik laki-laki dan perempuan," ungkap dr. Fannie.
"Jadi tadinya, kebutuhan nutrisinya sama ketika sebelum pubertas. Cuma ketika anak sudah pubertas, berubah deh asupan nutrisinya," lanjutnya menjelaskan.
Tentunya, lanjut dr. Fannie, ada perbedaan kebutuhan nutrisi dari anak laki-laki dan anak perempuan yang telah menginjak usia pubertas.
Dokter spesialis gizi klinik dari RSIA Tambak ini juga mengingatkan, orangtua tetap harus membantu mencukupi kebutuhan makronutrien dan mikronutrien sesuai dengan kondisi serta usia anak.
"Jadi, harus lengkap nih nutrisinya dan harus seimbang.
Ada karbohidrat, ada protein, ada lemak, kemudian dibantu dengan sayuran dan buah-buahan," sebutnya.
Lalu, bagaimana dengan komposisi bekal yang disarankan untuk anak prasekolah juga anak sekolah?
dr. Fannie kembali mengingatkan, untuk bekal tetap harus ada kandungan makronutrien serta mikronutrien.
"Ada karbohidrat, protein, dan lemak. Juga, ada sayuran dan buah-buahan," katanya menekankan.
"Cuma mungkin yang membedakan adalah porsi, dimana berkaitan erat dengan kalori yang diberikan," lanjutnya.
Baca Juga: Keluarga Sehat Anak Berprestasi, Ini Tanda Fisik Anak Mengalami Malnutrisi
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR