Nakita.id - Kelenjar tiroid memainkan peran penting dalam tubuh.
Ia membantu mengatur metabolisme, suhu tubuh, suasana hati, dan detak jantung.
Seseorang dengan hipotiroidisme atau tiroid yang kurang aktif bisa merasa lelah, lamban, dingin, dan bisa bertambah berat badan.
BACA JUGA: Baru Berusia 8 Tahun, Bocah Asal Bandung ini Taklukkan 9 Gunung, Termasuk Gunung Semeru
Di sisi lain, hipertiroidisme (tiroid yang terlalu aktif) dapat menyebabkan kelebihan keringat, kecemasan, sulit tidur, dan penurunan berat badan mendadak.
Sebenarnya, kita tidak memiliki kontrol penuh atas fungsi tiroid ini.
Genetika atau faktor keturunan pun bisa menentukan fungsi tiroid.
Untungnya, kita dapat meningkatkan fungsi tiroid dengan perubahan gaya hidup.
BACA JUGA: Wah Moms Sudah Bisa Cegah Kanker pada Anak Sejak dalam Kandungan, Begini Caranya!
Salah satunya jangan lagi lakukan kebiasaan ini, terlebih jika Moms memiliki masalah tiroid:
1. Mengurangi asupan lemak
Moms, terlalu banyak lemak memang tidak baik, namun kekurangan lemak dalam tubuh pun sama bahayanya.
Sebab diet rendah lemak memiliki efek negatif pada fungsi tiroid.
BACA JUGA: Ini Dia Sosok Nissa Sabyan, Si Cantik yang Shalawatnya Meneduhkan Hati
Diet rendah lemak dapat menghambat penyerapan vitamin dan mineral.
Ini bermasalah, karena tiroid membutuhkan yodium, vitamin B12, magnesium, dan nutrisi lain untuk berfungsi secara optimal.
Tingkatkan asupan lemak sehat dengan menambahkan minyak zaitun ke salad, makan alpukat setiap hari, dan mengemil kacang.
2. Asupan Yodium Rendah
Penting untuk mendapatkan yodium yang memadai selama masa kanak-kanak, karena membantu kognisi dan pertumbuhan.
Moms juga perlu mengonsumsi cukup yodium saat bertambah tua.
BACA JUGA: Cegah Kanker Sebelum Terjadi, Orangtua Harus Lakukan Ini pada Si Kecil
Penelitian menunjukkan, asupan yodium yang rendah dapat menyebabkan hipotiroidisme.
Sumber yodium yang baik termasuk garam laut, sayuran laut, rumput laut, blueberry, dan kentang.
Dianjurkan bagi ibu hamil untuk mengambil suplemen yodium, karena mereka membutuhkan yodium ekstra untuk bayi.
BACA JUGA: Pasangan Selingkuh? Begini Cara Kelola Emosi Yang Tepat Menurut Psikolog
3. Makan terlalu Banyak Cruciferous Veggies (bagi sebagian orang)
Asupan tinggi sayuran silangan dapat meningkatkan risiko kanker tiroid pada orang dengan kekurangan yodium, menurut penelitian.
Namun, penelitian juga menunjukkan, sayuran silangan tidak mempengaruhi fungsi tiroid pada individu yang sehat.
BACA JUGA: Pilih Camilan di Bulan Puasa Tanpa Perlu Khawatir Berat Badan Naik
Jangan mengurangi asupan sayuran kecuali Moms memiliki kulit kering, sering sakit kepala, masalah menstruasi, kesulitan menurunkan berat badan, dan gejala kekurangan yodium lainnya.
Bicarakan dengan dokter jika memiliki gejala-gejala itu.
4. Puasa
Puasa dapat membantu memperbaharui sel-sel dan membuat kita tetap muda.
Namun, ini dapat memperburuk gejala pada orang dengan hipotiroidisme (fungsi tiroid kurang aktif).
Studi ini menemukan, konsentrasi tiroid berubah selama bulan Ramadan.
BACA JUGA: Konsumsi Makanan Sumber Vitamin K Ini, Luar Biasa Untuk Cegah Kanker!
Para peneliti mengatakan, pasien hipotiroidisme harus meningkatkan dosis levothyroxine saat berpuasa.
Juga, pembatasan kalori ekstrim dapat berdampak negatif pada tiroid.
5. Merokok
Rokok mengandung racun yang memengaruhi fungsi tiroid.
BACA JUGA: Sahur Pertama dengan Suami, Begini Cara Lucu Syahnaz Bangunkan Jeje
Menurut penelitian ini, perokok dengan tiroid Hashimoto atau kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan tubuh, mereka memiliki risiko hipotiroidisme yang lebih tinggi.
6. Minum terlalu banyak Alkohol
Penelitian menunjukkan, minum berlebihan dapat menurunkan fungsi tiroid.
Source | : | care2 |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR