Dikenal dengan rasanya yang lezat, yoghurt mengandung probiotik, bakteri menguntungkan dalam sistem pencernaan yang akan membantu menyingkirkan mikroorganisme berbahaya yang dapat mengakibatkan infeksi usus.
Selain itu, dalam penelitian berjudul Dampak Klinis dan Ekonomi Konsumsi Probiotik terhadap Infeksi Saluran Pernafasan, Proyeksi untuk Kanada yang diterbitkan di PLOS One pada 2016 menemukan bahwa probiotik dapat mencegah terjadinya infeksi saluran pernapasan.
Tak hanya itu, yoghurt merupakan makanan yang tepat untuk menyeimbangkan tingkat pH pada vagina dan membantu menangkal infeksi.
Yoghurt pun bisa membantu meredakan gejala PMS jika Moms sedang dalam periode menstruasi.
Kandungan bahan kimia dalam yoghurt seperti asam laktat efektif menonaktifkan organisme penyebab infeksi dalam organ intim.
Baca Juga : Efektif Perangi Rambut Kering dengan Yoghurt dan Madu, Begini Caranya!
Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Archives of Gynecology and Obstetrics pada 2014, yoghurt bisa menjaga kesehatan urogenital dan mencegah vaginosis bakteri, ragi vaginitis, ISK dan penyakit menular seksual.
Source | : | Healthline.com,Boldsky.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR