Nakita.id.- Apabila Moms merasa tubuhnya gemuk, banyak usaha yang pastinya Moms lakukan untuk langsing.
Salah satunya dengan menjalankan diet. Tetapi diet ketat juga tidak dianjurkan, karena tubuh tidak akan mendapatkan nutrisi yang cukup dalam membuat tenaga.
Baca Juga : Sama-sama Sayuran, Gado-gado versus Salad, Mana Lebih Sehat?
Menurut Ahli gizi dan ilmuan olahraga bernama Kathleen Alleume yang dilansir dari Hindustantimes.com menjelaskan, sebaiknya ketika melakukan program diet penurunan berat badan makanlah makanan yang membuat Moms kenyang dalam waktu yang lama seperti makanan tinggi serat.
Selama ini mungkin Moms mengira, salad adalah pilihan yang baik saat menjalankan program diet.
Namun jika Moms salah dalam memilih kudapan untuk salad, maka hal tersebut malah akan menghambat program diet yang dilakukan.
Pilihlah salad dengan nutrisi yang cukup untuk Moms menahan lapar hingga jam makan berikutnya.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Gerakan Global Mengurangi Garam, Penduduk Cina Paling Banyak Mengonsumsi Makanan Asin
Jangan hanya mengisi salad dengan ketimun atau sayuran saja, karena hal itu akan membuat Moms tidak bisa menahan lapar.
Sebaiknya pilihlah telur rebus, ayam, salmon atau kacang polong sebagai proteinnya, ubi jalar, jagung atau beras merah sebagai nutrisi karbohidrat dan alpukat atau feta (sejenis keju yang menggunakan susu domba) sebagai asupan lemaknya.
Penting bagi Moms mengetahui kadar nutrisi pada makanan yang Moms konsumsi setiap harinya, selain untuk menjaga kesehatan dan kondisi tubuh, juga untuk menjalani gaya hidup sehat.
Didasari kepedulian masyarakat terhadap apa yang dimakan dan jumlah nutrisi di dalamnya. SaladStop! memperkenalkan situs web www.saladstop.co.id yang dilengkapi dengan fitur ‘kalkulator nutrisi’.
Baca Juga : Moms Gemuk Ingin Lakukan Yoga? Ini Panduan Memilih Gerakan Yang Aman
Melampaui keberadaan ritelnya secara fisik, SaladStop! juga telah mempermudah akses informasi pelanggannya. Sehingga tahu apa yang dibutuhkan dan apa yang akan dimakan.
"Dengan seakurat mungkin informasi nutrisi dari setiap bahan makanan ada di fitur kalkulator nutrisi yang ada di website, terutama mereka yang memiliki kebutuhan nutrisi yang spesifik, dapat semakin yakin dengan makanan yang mereka pilih di SaladStop!,” jelas Adhi Putra Tawakal, Marketing Manager, SaladStop! Indonesia.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Perokok di Indonesia Tertinggi di Asia Karena Harga Rokok Murah?
Adrien Desbaillets, Managing Director, SaladStop! menuturkan sejalan dengan gerakan ‘Eat Wide Awake’ yang dicanangkan SaladStop! sejak awal kemunculannya di Singapura pada tahun 2009, dimana melalui gerakan tersebut SaladStop! mengajak publik untuk lebih peduli dan mengetahui apa yang mereka konsumsi.
"Kami selalu berusaha untuk menyajikan makanan sehat untuk masyarakat dan mengedukasi manfaatnya," kata Adrien Desbaillets.
Lebih dari itu, SaladStop! juga memperkenalkan jenis veggie wrap baru, yaitu Spinach Wrap dan Tomato Wrap.
“Selama 2 tahun beroperasi, kehadiran SaladStop! di Indonesia telah diterima dengan sangat baik, dan kini kami juga baru membuka outlet ke tujuh di Central Park Mall Jakarta Barat pada akhir September lalu," katanya.
Baca Juga : Ini Moms, Cara Mengukur Bra yang Pas Ukurannya di Payudara
Pada saat yang sama, SaladStop! juga memperluas pilihan makanan bagi konsumen dengan menambahkan 2 pilihan veggie wrap baru, yaitu Spinach Wrap dan Tomato Wrap.
Kedua veggie wrap tersebut bebas dari kandungan daging dan susu serta sepenuhnya layak konsumsi untuk konsumen vegan dan vegetarian.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Gerakan Global Mengurangi Garam, Penduduk Cina Paling Banyak Mengonsumsi Makanan Asin
Mulai sekarang kenali apa yang kita makan dan apa saja kandungan hingga jumlah nutrisinya untuk menjaga kesehatan dan kondisi tubuh dengan gaya hidup sehat. (*)
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | WebMD,The Hindustan Times |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR