Baca Juga : Berita Kesehatan: Inilah Sumber Gizi dan Takaran Makanan Ibu Hamil
Sementara untuk gangguan berat dibutuhkan waktu puluhan menit dengan beberapa kali tembakan dalam beberapa hari.
Tak jarang dokter juga akan memberikan obat tertentu pascapengobatan laser.
3. Dengan ozon
Metode lainnya adalah menggunakan ozon. Ozon akan dimasukkan ke organ kewanitaan agar keseimbangan mikroorganisme di organ intim terjaga.
Sebelum melakukan terapi ini, pasien mesti berkonsultasi dengan dokter agar pengobatan bisa efektif.
Sebab, jika tidak digunakan secara tepat, memasukkan ozon ke organ kewanitaan hanya akan menyebabkan berkembang biaknya bakteri yang malah merugikan di vagina.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: Aktivitas Fisik Tak Membuat Ibu Hamil Keguguran, Ini Faktanya
4. Dengan uap
Metode lainnya adalah penguapan hangat pada vagina. Penguapan ini kurang efektif karena mikroorganisme dalam vagina tidak akan mati oleh uap.
Sehabis proses penguapan, tubuh dan alat vital akan wangi. Sayangnya, kenyamanan seperti ini tak bertahan lama karena esok harinya vagina akan kembali mengeluarkan cairan yang mengganggu.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Semakin Banyak Anak Terkena Hipertensi, Kebiasaan Ini Penyebabnya!
5. Dengan gurah vagina
Pengobatan tradisional ini diragukan efektivitasnya. Apalagi yang menanganinya jelas-jelas bukan dokter.
Bisa-bisa semua mikrooganisme, baik yang merugikan maupun yang normal akan tersapu bersih dan mati.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenali Tanda dan Cara Mengatasi Keracunan Pada Anak
Akibatnya, vagina justru akan terganggu keseimbangannya.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR