Nakita.id - Selain menunaikan ibadah, puasa selama Ramadan juga memiliki banyak manfaat tubuh.
Menahan lapar dan haus selama belasan jam berarti mengistirahatkan sistem pencernaan.
Sejak berabad-abad lalu, para tabib sudah merekomendasikan puasa sebagai cara untuk hidup sehat dan mencegah penyakit.
Salah satu manfaat puasa lainnya adalah bisa mendetoks racun pada tubuh.
Baca Juga: Moms, Alergi Susu Sapi Ternyata Berbeda dengan Intoleransi Laktosa
Rahasia di balik kekuatan penyembuhan puasa adalah bentuk detoksifikasi dari makan berlebihan dan dari paparan radikal bebas yang berasal dari makanan dan lingkungan kita.
Meskipun kita tidak dapat hidup dalam gelembung untuk melindungi tubuh kita dari racun ini, kita dapat menerapkan puasa dengan benar untuk memanfaatkan efek detoksifikasi.
Detoksifikasi adalah proses mengurangi asupan dan menghilangkan racun dari tubuh atau mengubahnya dan membersihkan lendir berlebih.
Proses detoksifikasi juga berupata menghilangkan penyumbatan untuk merevitalisasi fungsi alami tubuh dan untuk penyembuhan.
Racun pada tubuh bisa dalam bentuk nikotin dan obat berbahaya lainnya, pencemar udara, lemak, kolesterol, dan radikal bebas.
Puasa meningkatkan proses eliminasi dan meningkatkan pelepasan racun dari usus besar, ginjal dan kandung kemih, paru-paru dan saluran pernapasan, sinus, dan kulit.
Tanpa asupan makanan di siang hari, kita membiarkan sistem pencernaan beristirahat.
Baca Juga: Ayah Citra Kirana Minta Uang Rp 500 Ribu Sebelum Meninggal Dunia, Ternyata Untuk Hal Mengharukan Ini
Sebab, penguraian makanan menghabiskan banyak energi dari tubuh.
Meminimalkan beban kerja pada organ pencernaan seperti usus, lambung, hati, kantung empedu, pankreas, bahkan ginjal memiliki banyak manfaat.
Manfaat meminimalkan kinerja organ pencernaan diantaranya untuk memperbaiki sel tubuh yang rusak, membersihkan racun yang ada, dan membersihkan peredaran darah dan getah bening.
Energi yang biasanya dikeluarkan untuk proses pencernaan sekarang dibebaskan dan dapat difokuskan untuk meningkatkan kesehatan dan vitalitas serta mempertajam fungsi pikiran.
Itulah mengapa puasa disebut bisa membuat mental jadi lebih baik, kinerja otak lebih bagus dan bisa meningkatkan energi tubuh.
Puasa bisa jadi solusi bagi berbagai masalah kesehatan.
Beberapa masalah kesehatan yang dapat diatasi dengan puasa diantaranya penyakit usus, kelebihan lemak perut, dan nyeri punggung.
Alergi dan sinus juga bisa diatasi dnegan puasa karena puasa bisa menghilangkan lendir berlebih.
Baca Juga: Awas Jangan Nekat, Larangan Mudik Diperpanjang Mulai 22 April 2021 Sampai Tanggal Ini
Selama Moms bisa mengontrol menu buka puasa dan sahur, maka puasa bisa juga menurunkan berat badan jadi ideal.
Para ahli bahkan mengatakan bahwa puasa bisa mengatasi kecanduan kopi, merokok, bahkan narkoba.
Butuh waktu minimal tujuh hari puasa untuk mendetoks racun secara signifikan.
Melihat banyaknya manfaat dari puasa, tak salah apabila puasa disebut motivator yang kuat untuk berhenti dari kebiasaan yang tak sehat.