Bukan Bermaksud Menakut-nakuti, Sarapan pada Jam Segini Ternyata Bisa Berbahaya bagi Kesehatan, Jangan Ngeyel Kalau Tak Mau Alami Efek Sampingnya

By Ratnaningtyas Winahyu, Jumat, 12 November 2021 | 07:00 WIB
Waktu sarapan yang baik untuk kesehatan (Freepik.com)

Nakita.id – Jangan sembarangan, sarapan yang tepat ternyata dilakukan pada jam ini.

Setiap orang memiliki kebiasaan berbeda-beda saat bangun tidur.

Ada yang minum air putih, membuka ponsel, membereskan tempat tidur, atau bahkan langsung sarapan.

Jika Moms dan keluarga termasuk yang langsung sarapan saat bangun tidur, alangkah baiknya menghentikan kebiasaan tersebut sekarang juga.

Pasalnya, sarapan yang tepat ternyata ada aturannya tersendiri, Moms.

Baca Juga: Wow, Waktu Sarapan Ternyata Ampuh Bantu Turunkan Berat Badan Asalkan Ditemani oleh Minuman-minuman Ini

Salah satunya soal waktu yang tepat untuk sarapan.

Rupanya, percuma Moms rutin sarapan dengan menu yang sehat, tapi di waktu yang tidak tepat.

Hal itu ternyata bisa membahayakan kesehatan dan tubuh.

Lantas, sarapan yang tepat pada jam berapa, ya?

Melansir dari Women’s Health, Theresa Shank, seorang ahli gizi asal Philadelphia AS, mengatakan, waktu sarapan yang terbaik adalah rentang dua jam setelah bangun tidur.

Bukan tanpa alasan sarapan sebaiknya dilakukan setelah dua jam setelah bangun.

Sebab, hal itu dapat mengurangi nafsu makan yang tidak sehat.

Sarapan penting dilakukan untuk kesehatan

"Sarapan dalam rentang waktu dua jam sejak bangun tidur dapat mengurangi nafsu makan tak sehat dan gula darah lebih stabil," jelas Shank.

Baca Juga: Coba Mulai Sekarang Masak Olahan Tahu yang Praktis dan Lezat untuk Sarapan, Ini Manfaatnya untuk Kecantikan Kulit, Salah Satunya Bikin Awet Muda

Shank menjelasakan, saat gula darah tidak stabil karena jam makan yang kurang tepat, seseorang cenderung ingin memakan cemilan atau makan berlebihan.

"Sarapan dapat mempercepat metabolisme. Begitu bangun tidur, tubuh perlu segera cepat keluar dari kondisi puasa," ujarnya.

Perlu Moms ketahui bahwa tidak sarapan atau melewatkan sarapan bisa memicu masalah kesehatan, seperti stres dan kelelahan.

Tak berhenti sampai di situ, melewatkan sarapan juga rentan meningkatkan risiko obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan kurang gizi.

Sebab, orang yang tidak sarapan pola makannya biasanya akan berubah dan cenderung makan berlebihan di lain waktu.

"Banyak orang makan berlebihan sampai makan malam karena tidak sarapan," kata Kim Larson, ahli gizi pendiri Total Health dikutip dari Forbes.

Baca Juga: Coba Mulai Sekarang Ganti Menu Sarapan Dengan Telur, Dijamin Satu Keluarga Bisa Terus Sehat Terhindar Dari Berbagai Macam Penyakit

Sarapan pagi juga penting karena bisa memengaruhi fokus, kewaspadaan, dan produktivitas sepanjang hari.

Tak hanya mempertimbangkan waktu sarapan yang baik, kualitas asupan juga wajib diperhatikan.

Pastikan menu sarapan pagi memuat makanan yang bergizi dan seimbang. Mulai dari protein, serat, vitamin, dan lemak sehat. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapan Waktu Sarapan yang Baik?".