Nakita.id – Moms wajib tahu bagaimana cara mencairkan daging yang aman.
Daging yang disimpan di dalam freezer bahkan bisa awet sampai berbulan-bulan lamanya.
Namun, yang jadi persoalan adalah cara mencairkan bahan makanan ini yang seringkali membutuhkan waktu yang cukup lama.
Apalagi, ketika sedang dibutuhkan segera, semua pasti berharap daging itu bisa mencari dengan cepat.
Cara mencairkan daging yang salah justru bisa mengembangkan pertumbuhan bakteri.
Bahkan bisa membawa risiko keracunan makanan dan kontaminasi silang dari makanan dan peralatan dapur lainnya.
Untuk itu, sebaiknya hindari melakukan metode pencairan yang salah supaya bisa menghindari bahaya.
Adapun berikut ini adalah panduan cara mencairkan daging yang benar dan mudah.
Cara Mencairkan Daging yang Aman
1. Mencairkan Daging di Kulkas
Cara berikut ini terbilang mudah dan aman yaitu mencairkannya di kulkas.
Hanya saja membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga mungkin tidak cocok bagi Moms yang ingin mengolahnya dengan segera.
Untuk melakukannya cukup pindahkan dari freezer dan biarkan di kulkas selama minimal 8 jam.
Baca Juga: Cara Menyimpan Daging dan Sayur di Kulkas Agar Tidak Cepat Busuk
Daging dapat dicairkan dalam wadah apa pun tempat membekukannya, baik itu kemasan aslinya, wadah, tas freezer, atau yang lainnya.
Pastikan untuk selalu membekukan dan mencairkan daging dalam wadah kedap udara.
Karena agar daging tidak mengering atau terkena bakteri di udara.
Lantas berapa lama waktu yang dibutuhkan?
Tidak ada aturan yang keras dan cepat tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencairkan barang tertentu di kulkas.
Semuanya bermuara pada jenis dan jumlah daging yang dicairkan.
2. Mencairkan Daging dalam Air
Mencairkan daging dalam air adalah cara yang aman untuk mencairkan daging beku dengan cepat.
Pertama, pindahkan daging ke kantong zip-top. Pastikan tas tertutup rapat. Jika daging mentah menyentuh air, bakteri bisa mulai tumbuh di atasnya.
Setelah daging disegel di dalam tas, masukkan ke dalam mangkuk besar. Rendam daging dalam air keran dingin. Ganti air keran setiap 30 menit.
Setelah dicairkan, Moms harus segera menggunakan dagingnya.
Catatan yang perlu diingat adalah jangan pernah menggunakan air keran panas untuk mencairkan daging.
Baca Juga: Tetap Awet dan Segar, Berikut Panduan Menyimpan Daging di Kulkas
Mengekspos daging beku ke air panas bahkan disegel dalam kantong plastik akan menaikkan suhu luar daging sekaligus menjaga bagian dalamnya tetap beku.
Ini menciptakan tempat berkembang biak yang sempurna bagi bakteri untuk tumbuh.
Waktu yang dibutuhkan akan berbeda berdasarkan jenis dan jumlah daging yang Moms cairkan di bak air.
Berikut panduan umum yang harus diikuti:
Paket daging seberat 1 pon akan memakan waktu sekitar satu jam untuk dicairkan.
Paket daging seberat 3 hingga 4 pon akan memakan waktu hampir 3 jam.
3. Metode Microwave
Jika ingin mencairkan daging dalam waktu yang singkat maka bisa menggunakan metode microwave.
Namun disarankan untuk mencairkan daging dalam jumlah kecil dan tidak direkomendasikan untuk makanan laut dan ikan.
Karena dapat memungkinkan sebagian daging mencair dengan sempurna dan sebagian lainnya matang.
Selain itu, pastikan untuk memindahkan daging dari kemasan aslinya ke wadah yang aman untuk microwave.
Kemasan styrofoam dan plastik yang digunakan kebanyakan daging tidak aman untuk dimasukkan ke dalam microwave.