Waspada Ibu Hamil yang Kekurangan Vitamin D, Ini Dampak yang Bisa Dirasakan

By Ratnaningtyas Winahyu, Rabu, 21 Juni 2023 | 11:24 WIB
Dampak kekurangan vitamin D saat hamil (Freepik.com/gpointstudio)

Nakita.idVitamin D merupakan salah satu nutrisi yang penting selama kehamilan.

Kebanyakan orang mungkin hanya tahu vitamin D bermanfaat untuk membangun tulang dan gigi bayi.

Namun, tahukah Moms kalau vitamin D juga penting untuk ibu hamil?

Ya, kekurangan vitamin D saat hamil ternyata dapat menyebabkan bahaya untuk kesehatan.

Maka dari itu, ibu hamil jangan sampai kekurangan vitamin D.

Lantas, apa saja dampaknya?

Berikut ini penjelasannya.

Mengapa butuh vitamin D selama kehamilan?

Melansir dari Baby Centre, tubuh membutuhkan vitamin D saat hamil untuk mempertahankan kadar kalsium dan fosfor yang tepat.

Seperti diketahui, kalsium dan fosfor berfungsi untuk membantu membangun tulang dan gigi bayi.

Selain itu, vitamin D juga penting untuk kesehatan penglihatanan dan kulit.

Lalu, apa jadinya jika ibu hamil kurang vitamin D?

Baca Juga: Ketahui Rekomendasi Vitamin Ibu Menyusui Supaya Bayi Cerdas dan Makanan yang Baik Dikonsumsi oleh Busui

Apabila vitamin D tidak memadai, nantinya dapat menyebabkan pertumbuhan tulang yang tidak normal, patah tulang, atau rakhitis pada bayi baru lahir.

Beberapa penelitian juga mengaitkan kekurangan vitamin D dengan risiko komplikasi kehamilan yang lebih tinggi seperti:

- Diabetes gestasional

- Preeklamsia

- Kelahiran prematur

- Berat badan lahir rendah

Tetapi, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi kaitan ini.

Sayangnya, gejala kekurangan vitamin D bisa jadi tidak kentara, Moms.

Dan, jika itu terjadi saat hamil, maka bayi juga bisa mengalami kekurangan vitamin D.

Moms mungkin akan merasaka pegal pada otot, kelemahan, nyeri tulang, dan tulang lunak, yang dapat menyebabkan patah tulang.

Berapa banyak vitamin D yang dibutuhkan ibu hamil?

Dosis vitamin D yang disarankan untuk wanita hamil berkisar antara 600 hingga 2000 unit internasional (IU) per hari.

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Dampak Kekurangan Vitamin D pada Ibu Hamil Bisa Menyebabkan Preeklampsia

Institute of Medicine saat ini merekomendasikan agar semua wanita di bawah usia 70 tahun - baik sedang hamil atau menyusui, mendapatkan 600 unit internasional (IU) vitamin D atau 15 mikrogram (mcg) setiap hari.

Tetapi, banyak ahli percaya bahwa 600 IU tidak cukup. Beberapa peneliti telah menemukan bahwa jumlah yang lebih tinggi, mendekati 1000 hingga 2000 IU setiap hari, dapat memberikan manfaat yang lebih besar.

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami jumlah ideal vitamin D untuk wanita hamil dan menyusui.

Agar tidak keliru, Moms bisa berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter terkait berapa banyak vitamin D yang Moms butuhkan.

Makanan dengan vitamin D selama kehamilan

Berikut adalah beberapa makanan sebagai sumber vitamin D terbaik:

- 1 sendok makan minyak ikan cod: 1.360 IU (34 mcg)

- 3 ons salmon matang (sockeye): 570 IU (14,2 mcg)

- 8 ons susu 2 persen, diperkaya dengan vitamin D: 120 IU (2,9 mcg)

- 8 ons sereal, diperkaya dengan 10 persen nilai harian vitamin D: 80 IU (2,0 mcg)

- 1 telur orak besar: 44 IU (1,1 mcg)

Nah, itu dia dampak yang akan dirasakan bila ibu hamil kekurangan vitamin D. Hati-hati ya, Moms!

Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Ikan Kembung untuk Program Kehamilan, Simak Rahasia Tersembunyi yang Bisa Meningkatkan Peluang Promil