Panduan diet nasional terbaru merekomendasikan membatasi konsumsi lemak jenuh di bawah 10% dari total asupan energi sementara American Heart Association (AHA) menyarankan konsumsi paling banyak 5-6%.
"Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah mengganti lemak jenuh dengan lemak tak jenuh ganda dan tak jenuh tunggal (kacang, minyak zaitun, ikan, biji, alpukat) - bukan karbohidrat," kata Kim Larson, juru bicara untuk Academy of Nutrition & Dietetics.
Baca Juga : 8 Tanda Hubungan Sehat dan Bahagia, Bisa Jauhkan Orang Ketiga!
2. Makan lebih banyak buah, sayuran dan ikan
Moms, sepertinya tidak ada hal negatif bila kita rajin mengonsumsi buah dan sayur.
Makanan ini tidak hanya rendah lemak jenuh tetapi juga dapat memberikan porsi yang signifikan dari asupan serat terlarut dari sumber seperti ubi jalar, terong, brokoli, apel, stroberi, dll.
Baca Juga : Sulit Akur Dengan Mertua? 5 Cara Ini Dapat Dicoba Agar Lebih Harmonis
Sebagai bagian dari diet harian Moms dan Dads, pertimbangkan juga termasuk setidaknya satu jenis kacang-kacangan seperti kacang polong, atau lentil.
Sedangkan mengonsumsi ikan, pilihlah yang tinggi asam lemak omega-3.
Moms dapat memilih salmon, mackerel, tuna kaleng, dan tuna segar untuk dua kali makan per minggu, direkomendasikan menurut National Institutes of Health.