Havermut
Mengonsumsi 5 – 10 gram serat larut ini setiap hari dapat membantu menurunkan kolesterol LDL (kolesterol “jahat” yang dapat menumpuk di arteri) sebanyak 11 poin, menurut National Lipid Association.
Serat tidak diserap dengan baik oleh usus, sehingga mengikat kolesterol dalam darah dan membantu mengeluarkannya dari tubuh.
Sementara itu, gandum menjadi sumber terbaik karena hanya mengandung sekitar 2 gram serat larut per setengah cangkir yang dimasak.
Ikan berlemak
Usahakan untuk makan setidaknya dua porsi ikan berlemak seperti salmon, mackerel, tuna, trout, atau herring per minggu, demikian rekomendasi American Heart Association.
Asam lemak omega-3 yang ditemukan dalam ikan lezat ini dapat membantu memperbaiki trigliserida, lemak seperti kolesterol yang ditemukan dalam darah yang dapat menyebabkan pembuluh darah menjadi keras atau tebal.
Kacang-kacangan
Konsumsi kacang-kacangan secara teratur seperti kacang kenari, almond, dan pistachio terkait dengan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida yang lebih rendah, demikian temuan sebuah jurnal American Journal of Clinical Nutrition dari 61 studi.
Baca Juga : Mengenal Kakebo, Solusi Cerdas Menabung ala Jepang Untuk Stay At Home Moms
Hal ini disebabkan kacang mengandung lemak tak jenuh, asam lemak omega-3, serat, vitamin E, dan sterol tumbuhan.
Namun perlu diperhatikan bahwa kacang amat tinggi kalori, untuk itu perhatikan juga konsumsinya ya, Moms.
Source | : | prevention.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Kunthi Kristyani |
KOMENTAR