Nakita.id - Saffron mungkin sudah tak asing lagi di telinga.
Dengan berbagai manfaat yang ditawarkannya, banyak orang rela merogoh kocek dalam-dalam agar dapat merasakan manfaatnya.
Ya, saffron merupakan rempah yang terbilang paling mahal karena hanya menghasilkan sedikit bunga saffron dalam satu tanaman serta harus melalui proses yang lumayan panjang.
Kebanyakan orang mengonsumsi saffron untuk kecantikan dengan fungsinya yang bisa mencerahkan juga meremajakan kulit.
Selain kecantikan, saffron juga banyak digunakan untuk mengatasi insomnia atau susah tidur.
Sifatnya yang menenangkan mampu membuat tidur lebih nyenyak sehingga meningkatkan kualitas tidur.
Moms yang sedang mengandung pun juga bisa merasakan kebaikan saffron yang luar biasa ini.
Dengan sejumlah masalah yang timbul selama kehamilan, saffron hadir untuk membantu mengatasinya.
Lalu kapan waktu yang tepat untuk mengonsumsi saffron saat hamil?
Melansir dari laman Parentingfirstcry, disarankan untuk mengonsumsi saffron selama trimester kedua, sebagian besar sejak bulan kelima dan seterusnya.
Dokter harus menginstruksikan Moms tentang kapan harus mengonsumsi saffron selama kehamilan sehingga Moms mengonsumsinya dalam jumlah yang tepat.
Saffron dipercaya sebagai penambah napsu makan dan membantu pencernaan.
Namun, disarankan agar berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi saffron selama kehamilan.
Tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi pada malam hari, karena saffron dapat meningkatkan suhu tubuh yang dapat meningkatkan frekuensi kontraksi rahim dan tubuh Moms melakukan banyak proses ketika malam hari.
Jika tidak dikonsumsi dalam jumlah yang benar, maka saffron justru dapat memberi efek berbahaya bagi kandungan seperti kontraksi dan keguguran.
Baca Juga: Memotret dan Mengabadikan Korban Kecelakaan Bisa Didenda Dua Juta Rupiah!
Dokter menyarankan untuk tidak mengonsumsi saffron lebih dari 10 gram per hari, jika lebih, kemungkinan besar akan menyebabkan bayi lahir prematur bahkan keguguran.
Saffron dapat dikonsumsi dengan berbagai cara seperti berikut:
1. Safron yang direndam
Ini adalah cara paling umum menggunakan safron, Moms dapat menggunakan cara ini di rumah.
Hancurkan benang saffron sampai lembut dan pindahkan ke dalam air, susu, atau kaldu.
Biarkan meresap selama 10 hingga 15 menit sebelum dikonsumsi atau ditambahkan ke resep makanan.
2. Menghancurkan saffron
Menggunakan saffron dengan cara ini paling cocok digunakan dalam sup atau salad.
Moms dapat menghancurkan benang safron dengan jari-jari dan menggunakannya langsung.
3. Saffron dengan susu
Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi di dalam kandungan.
Saat memasuki bulan kelima kehamilan, Moms dapat menambahkan saffron ke dalam susu kehamilan.
Selain itu, Moms dapat menambahkan almond, pistachio, dan saffron ke dalam susu tersebut.
4. Saffron dengan sup atau nasi
Saffron dapat ditambahkan ke sup atau nasi untuk meningkatkan cita rasa.
Dua hingga tiga helai akan cukup untuk memberikan warna dan rasa yang lezat.
5. Saffron dengan air
Moms bisa memasukkan beberapa helai saffron ke dalam segelas air kemudian meminumnya.
Ini akan membantu melancarkan pencernaan Moms yang mungkin terganggu selama kehamilan.
Saffron akan sangat bermanfaat bagi ibu hamil bila dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.
Ikuti resep dari dokter berapa banyak Moms dapat mengonsumsi saffron untuk kesehatan janin.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Parenting First Cry |
Penulis | : | Puput Sarintiya |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR