Nakita.id - Penyebaran virus corona terus menjadi sorotan dunia.
Di berbagai negara kemunculan virus jenis baru ini bahkan mampu melumpuhkan kota-kota besar.
Pasien dari berbagai usia juga banyak yang terjangkit.
Lalu bagaimana dengan wanita hamil? Apakah virus bisa ditularkan dari ibu ke anak.
Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan Dokter Asal Inggris yang Positif Virus Corona, Berhasil Sembuh Total dengan 3 Hal Sederhana Ini
Bagaimana cara mencegahnya?
Apa pula gejala yang mungkin timbul?
Dikutip dari Eva.vn, ada ratusan pertanyaan dari wanita hamil tentang cara mencegah dan memastikan keamanan bagi ibu dan bayi.
Sedangkan sebagaimana yang diketahui belum ada vaksin atau obat untuk mengobati nCoV atu covid-19.
Berikut pertanyaan yang diajukan sebagian besar wanita hamil pada Dr. Binh.
Bisakah nCoV ditularkan dari ibu ke anak?
Saat ini tidak ada bukti ilmiah bahwa virus corona dapat ditularkan dari ibu ke anak.
Moms yang sedang hamil tidak boleh terlalu khawatir, tetap menjaga kesehatan dan melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur seperti yang diarahkan oleh dokter.
Seperti apa gejala yang dialami ibu hamil jika terinfeksi virus corona?
Pada umumnya semua gejala-gejala yang ditimbulkan baik orang biasa dan ibu hamil sama saja.
Wanita hamil juga akan mengalami demam, batuk dan sesak napas.
Gejala-gejala ini dapat muncul 2 hingga 14 hari setelah paparan.
Baca Juga: Lakukan Social Distancing Untuk Cegah Penyebaran Virus Corona, Ini Tips Tetap Produktif dan Sehat Untuk Moms dan Dads yang Bekerja di Rumah
Risiko terburuk dari virus corona atau nCoV dapat menyebabkan keguguran, kematian, atau bahkan kematian bagi ibu dan bayi.
Apa yang harus dilakukan ibu hamil untuk mencegah nCoV?
Selama kehamilan, kekebalan tubuh berkurang karena pola makan yang buruk, mual di pagi hari, kurang aktivitas fisik.
Wanita hamil termasuk di antara mereka yang berisiko tinggi terhadap infeksi.
Moms dapat mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menjaga tubuh Moms tetap sehat.
Moms bisa mencoba cara simple seperti sering mencuci tangan dengan sabun dan air selama setidaknya 30 detik.
Jika tidak ada sabun dan air bersih, gunakan pembersih tangan yang mengandung alkohol.
Sering berkumur juga dianjurkan bagi Moms, untuk tetap menjaga kesehatan mulut.
Hindari menyentuh area mata, hidung, mulut untuk mencegah infeksi.
Batasi perjalanan, pergi ke tempat-tempat ramai.
Kenakan masker dan sering-seringlah mencuci tangan saat mengunjungi klinik kehamilan.
Hindari kontak dengan orang yang memiliki gejala penyakit pernapasan akut seperti demam, batuk, sesak napas.
Tetap optimis, olahraga teratur, cukup tidur, minum cukup air, dan lakukan diet bergizi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Nutrisi yang terkandung dalam makanan memiliki peran yang sangat penting bagi kesehatan.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun ke-44 di Tengah Wabah Virus Corona, Indra Herlambang Punya Cara Unik: 'Lilin Dikipas Macam Sate Taichan'
Wanita hamil membutuhkan menu harian yang penuh dengan gula bubuk, protein, lemak, vitamin dan mineral untuk membantu bayi berkembang dengan baik dan ibu menyeimbangkan tubuhnya.
Susu juga menjadi sumber vitamin dan mineral untuk Moms sedang hamil, dapat juga membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Apa yang harus dilakukan ketika timbul gejalanya mencurigakan?
Jika tanda-tanda demam, batuk, sesak napas, wanita hamil perlu memakai masker pelindung.
Konsultasikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk pemeriksaan dan perawatan tepat waktu.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Eva.vn |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR