Pastikan untuk membilas kecambah dengan air dingin sebelum dimakan. Moms bisa menambahkannya ke dalam soto atau bakso. Selain bisa juga menggunakannya untuk membuatnya sebagai hiasan, misalnya menjadi "rambut" untuk melengkapi sandwich atau nasi berbentuk wajah.
Lumpia Vietnam juga bisa menjadi alternatif yang bagus. Rendam sedikit pembungkus dalam air hangat sampai mudah lentur. Tambahkan mie, udang atau daging sapi cincang, serta selada ekstra dan kecambah .
Gulung dan sajikan dengan saus celup favorit anak. Kecambah mudah tumbuh di rumah dalam wadah, Anda bisa mengajak anak-anak untuk memelihara kecambah dan menikmati ilmu di baliknya.
6. Kale
Ada banyak alasan untuk mengonsumsi sayuran ini - kaya akan vitamin A, C dan kalsium, serta serat. Meskipun tidak kaya kalsium seperti produk susu, ia berkontribusi terhadap asupan kalsium harian si kecil untuk tulang yang kuat.
Menurut Michelle, salah satu resep favorit ramah anak adalah smoothies kale dan es krim Kale. Blender kale, air kelapa, dan nanas, kemudian tuangkan ke dalam cetakan es krim.
Bekukan untuk camilan sore di musim panas. Air kelapa memiliki elektrolit anti dehidrasi, sementara nanas kaya akan enzim pencernaan. Cara terbaik untuk memasaknya adalah dengan memisahkan batang dan daunnya.
Ubah daun menjadi keripik kale yang lezat dengan memanggangnya dalam oven rendah panas hingga renyah - pastikan daunnya benar-benar kering sebelum dipanggang, karena jika tidak daunnya akan menjadi lemas.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Sayuran yang Dibenci Anak-anak dan Cara Mengolahnya"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR