Sering Dilakukan, 4 Kebiasaan Buruk di Malam Hari Ini Langsung Jadi Pemicu Masalah Tidur, Ubah Mulai Sekarang!
Nakita.id - Ternyata ada beberapa kebiasaan buruk yang jadi pemicu masalah tidur dan masih suka dilakukan beberapa orang.
Seperti diketahui, beberapa dari kita tentunya pernah merasakan kualitas tidur yang buruk dalam beberapa hari atau bahkan minggu.
Namun siapa sangka ternyata pemicu masalah tidur itu merupakan kebiasaan buruk yang suka dilakukan beberapa dari kita tepat sebelum waktunya tidur.
Baca Juga: 4 Trik Mudah Tidur Cepat Ala Militer AS Ini Wajib Dicoba Para Pengidap Insomnia, Selamat Tinggal Obat Tidur!
Melansir dari Verywell Health, jika ingin memiliki kualitas tidur yang baik, kita juga harus memperbaiki segala kebiasaan kita.
Terutama apa yang kita lakukan beberapa puluh menit sebelum tidur, itulah yang akan menentukan kualitas tidur kita di malam hari.
Apa saja kebiasaan buruk itu?
1. Makan besar tepat sebelum tidur
Kandung kemih atau perut yang penuh nantinya bisa mengganggu tidur kita, kenapa?
Karena kemungkinan besar kita akan terbangun di tengah tidur hanya untuk buang air kecil, tentu hal itu mengganggu istirahat kita yang nyenyak.
Kualitas tidur yang baik tidak akan bisa kita dapatkan jika kita terbangun di tengah malam untuk melakukan sesuatu.
Selain itu makan besar sebelum tidur juga akan memicu gejala sakit maag ketika berbaring dan bisa membuat kita tidak nyaman dan sulit tidur.
Baca Juga: Segudang Penyakit Serius Bisa Bersarang di Tubuh, Ketahui Cara Sederhana Mencegah Insomnia Tanpa Harus Ketergantungan Obat Tidur
2. Berbaring di tempat tidur dalam keadaan masih sadar
Beberapa dari kita pasti suka membawa ponsel atau pun buku ke tempat tidur untuk mengisi waktu sampai tertidur dengan lelap.
Padahal cara seperti itu bisa menurunkan kualitas tidur kita, di mana bisa saja kita akan ketiduran di tengah main ponsel atau pun baca buku.
Hal tersebut bisa memicu otak kita masih bekerja selama tidur.
Moms bisa usahakan untuk naik ke tempat tidur dalam keadaan sudah siap untuk tidur, dan pastikan tidak melakukan apa pun untuk membawa Moms ke tidur yang lelap.
3. Olahraga berat sebelum tidur
Beberapa dari kita tentu ada yang percaya bahwa membuat tubuh lelah sebelum tidur akan membuat tidur lebih nyenyak.
Nyatanya, olahraga berat seeprti lari jauh sebelum tidur justru akan membuat kita semakin sulit untuk tidur.
Olahraga yang intens akan meningkatkan suhu tubuh dan memicu pelepasan endorfin, selain itu juga meningkatkan kadar kortisol.
Baca Juga: Bayi Sering Terkejut Saat Tidur, Moms dan Dads Bisa Lakukan Lima Tips Ini untuk Tingkatkan Kualitas Tidur Si Kecil
Maka dari itu suhu inti tubuh harus turun dulu agar kita bisa tidur nyenyak.
Sebab endorfin yang memantul di otak kita akan membuat kita berdengung dan lebih sulit untuk bersantai dan tidur.
Jika dilakukan pada waktu yang tepat, olahraga seperti ini bisa memberikan kualitas tidur yang baik di malam hari.
Kalau bisa lakukan maksimal 2 jam sebelum waktu tidur Moms.
Baca Juga: Terbiasa Kebangun Tengah Malam pada Jam yang Sama? Inilah yang Sedang Terjadi pada Tubuh Moms
4. Terlalu sibuk sebelum waktu tidur
Semua orang pasti punya kesibukan yang harus dilalui setiap harinya, namun itu akan mengganggu tidur jika dilakukan tepat sebelum waktu tidur.
Seperti diketahui beberapa dari kita masih suka menyibukkan diri sebelum tidur, seperti nonton televisi, mengurus pekerjaan, hingga bermain bersama teman atau keluarga.
Baca Juga: Bukan Cuma Lapar, Bisa Jadi Ini Penyebab Bayi Susah Tidur di Siang Hari
Sayangnya, kesibukan seperti ini akan membuat kita semakin sulit untuk tidur karena tubuh yang masih bergerak dan otak yang masih berpikir.
Maka dari itu ada baiknya sisakan waktu satu hingga dua jam untuk bersantai sebelum waktu tidur Moms.
Nah itu dia Moms berbagai kebiasaan buruk pemicu masalah tidur yang harus dihilangkan dari rutinitas sehari-hari kita.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | ncbi,Verywell Health |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR