Nakita.id - Yuk, Moms ketahui lagi kebiasaan makan yang baik untuk kita.
Sudahkah Moms atur waktu makan dengan baik?
Waktu dan pola makan yang baik memang sangat bermanfat untuk keseharian kita.
Makan memengaruhi asupan energi kita setiap harinya.
Melansir dari WHO, pola makan yang seimbang memiliki peranan besar untuk mencegah penyakit berat.
Idealnya, seseorang makan tiga kali dalam sehari, yaitu sarapan, makan siang, dan makan malam.
Sayangnya, selama ini ada beberapa kebiasaan yang kurang baik terkait pola makan.
Masih ada banyak orang yang makan malam tepat sebelum tidur bahkan saat tengah malam dan dini hari.
Padahal, ada banyak kerugian yang bisa didapatkan oleh Moms jika makan tengah malam dijadikan kebiasaan.
Memangnya apa saja masalah yang akan muncul kalau makan tengah malam jadi kebiasaan?
Pertama, masalah suka makan saat tengah malam seringkali dikaitkan dengan masalah berat badan.
Walaupun Moms tetap makan tiga kali sehari, makan saat tengah malam tetap memiliki kontribusi besar bagi berat badan.
Mengapa begitu?
Melansir dari Amerisleep, mengonsumsi makanan sebelum tidur hanya akan memperlambat metabolisme dalam tubuh.
Akan menjadi lebih parah lagi apabila mengonsumsi makanan yang tinggi akan karbohidrat dan lemak jenuh.
Karbohidrat yang terdapat pada berbagai makanan pokok dan makanan instan cenderung susah untuk dicerna.
Tak heran jika kebiasaan yang satu ini menyebabkan terjadinya kenaikan berat badan yang signifikan.
Biasanya, melakukan makan saat tengah malam dibarengi dengan kegiatan lainnya, seperti membaca buku, menonton TV, atau bermain ponsel.
Baca Juga: Kenapa Perut Cepat Lapar Padahal Baru Saja Makan? Ternyata Ini yang Terjadi pada Tubuh
Makan tengah malam sembari melakukan kegiatan yang lainnya bukanlah hal yang baik.
Sebab, kebiasaan ini hanya akan membuat Moms menjadi ingin makan terus menerus tanpa memerhatikan asupan kalorinya (binge-eating).
Tentu kita tahu bahwa binge-eating bukanlah kebiasaan yang baik untuk kesehatan kita.
Kedua, kegiatan makan tengah malam menempatkan kondisi ginjal dalam keadaan yang kurang sehat.
Barangkali Moms tak menyangka bahwa ginjal bisa dirugikan karena kebiasaan buruk yang satu ini.
Setelah mengalami peningkatan berat badan, tentu berbagai organ tubuh akan bekerja dengan lebih keras.
Misalnya, jantung. Dengan menumpuknya lemak di dalam tubuh kita, jantung akan bekerja lebih keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh.
Sama halnya dengan ginjal yang berusaha untuk lebih keras lagi menyaring berbagai racun dan nutrisi yang sudah tak digunakan lagi.
Apalagi jika mengonsumsi makanan yang tinggi akan protein di dalamnya.
Baca Juga: Menu Makan Malam Sehat dan Rendah Kalori untuk Diet, Jangan Menahan Lapar Sampai Pagi Ya!
Melansir dari Eat This, karena kebiasaan makan tengah malam yang mengandung tinggi protein ginjal akan mengalami masalah proteinuria.
Hal ini dimaksudkan sebagai masalah kesehatan yang muncul saat urine mengandung protein tinggi.
Masalah ini disebabkan karena ginjal tak mampu lagi menyaring protein yang masuk ke dalam tubuh.
Ketiga, Moms bisa jadi mengalami masalah GERD.
Selama ini, kita mengetahui kalau perut diisi dengan mengonsumsi makan gejala asam lambung.
Namun, waktu untuk mengonsumsi makan tersebut perlu diperhatikan.
Makan tengah malam hanya akan menyebabkan asam lambung naik.
Apabila jadi kebiasaan, makan saat tengah malam atau bahkan dini hari membuat Moms jadi rentan mengalami GERD.
Mengalami GERD amat sangat memengaruhi aktivitas Moms sehari-hari.
Waktu yang baik untuk makan malam adalah setidaknya tiga hingga empat jam sebelum tidur.
Itu adalah waktu yang ideal untuk tubuh mencerna makanan dengan baik.
Seringkali, Moms yang ingin makan tengah malam disebabkan karena rasa lapar yang tiba-tiba atau nafsu makan yang tinggi.
Tak masalah langsung ambil sederet makanan berikut ini demi kesehatan Moms dengan porsi secukupnya saja:
1. Sereal dan oatmeal (tanpa tambahan pemanis)
2. Ubi
3. Pisang
4. Alpukat
5. Edamame rebus
Source | : | WebMD,Healthline,Huff Post,Eat This |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR