Menganggu Kualitas Tidur
Ketika Moms menonton acara TV sebelum tidur, kemungkinan besar akan membuat Moms terjaga sepanjang malam hingga membuat sering terbangun nantinya.
Seperti yang disimpulkan oleh studi Behavioral Sleep Medicine bahwa orang yang menggunakan media seperti TV untuk tertidur memiliki waktu tidur yang lebih lambat.
Apabila ini terus-terusan terjadi maka akan rentan mengalami masalah yang berhubungan dengan kesehatan seperti risiko depresi, diabetes, dan masalah kardiovaskular yang lebih besar.
Gangguan tidur yang sering itu juga dapat memengaruhi fungsi harian.
Contoh kasus: Sebuah studi September 2014 di Psikologi dan Penuaan menemukan bahwa orang dengan tidur yang terganggu memiliki kinerja kognitif yang lebih buruk di siang hari dibandingkan dengan mereka yang tidur terus menerus sepanjang malam.
Dapat Menyebabkan Konflik dengan Pasangan
Masalah TV ini dapat terjadi terutama Moms memiliki TV yang memang diletakkan di kamar.
Apabila hanya Dads yang memiliki kebiasaan ini sementara Moms tidak tentunya ini akan memunculkan perdebatan. Perilaku sebelum tidur dan tidur saling bergantung.
Tentu ini dapat menyebabkan konflik dan kebencian dalam hubungan.
Meskipun untuk menghentikan kebiasaan ini sulit, Moms dapat menguranginya sedikit demi sedikit.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR