Nakita.id – Penting bagi ibu hamil mengetahui cara mengatasi hidung tersumbat saat hamil.
Hidung tersumbat saat hamil bisa membuat tidur menjadi tidak nyenyak.
Ada beberapa langkah yang dapat dicoba untuk mengatasi hidung tersumbat saat hamil.
Melansir BabyCenter, sekitar 30 persen ibu hamil mengalami rinitis kehamilan, menjadikannya salah satu gejala kehamilan yang paling umum.
Ini dapat terjadi kapan saja selama kehamilan tetapi cenderung muncul antara bulan ketiga dan ketujuh.
Seringkali semakin memburuk saat mendekati persalinan.
Perubahan hormon selama kehamilan dapat menyebabkan lapisan saluran hidung membengkak dan menghasilkan lebih banyak lendir.
Selain itu, paparan asap rokok dan tungau debu juga dapat meningkatkan risiko rinitis kehamilan.
Untuk meredakan hidung tersumbat saat hamil, cobalah beberapa tips berikut ini:
- Olahraga jadi salah satu cara terbaik untuk meredakan rinitis kehamilan.
Olahraga juga dapat membantu menjaga kenaikan berat badan selama kehamilan.
- Tinggikan kepala dengan bantal saat berbaring untuk beristirahat atau tidur. Ini dapat membantu meringankan rinitis kehamilan.
- Tetap terhidrasi dengan minum banyak cairan.
Sebaiknya kurangi minuman manis seperti jus dan soda.
- Mandi air hangat dan cobalah uap. Uap dapat menenangkan dan mengurangi hidung tersumbat.
Rendam kain lap dengan air panas, lalu dekatkan ke wajah, dan hirup.
- Cobalah tetes hidung atau semprotan hidung. Moms bisa menggunakan tiga sampai empat kali sehari untuk membersihkan saluran hidung.
Moms dapat membelinya di apotek, atau dapat membuat larutan garam di rumah menggunakan 1 cangkir air hangat, 1/2 sendok teh garam, dan sejumput soda kue.
- Oleskan strip hidung, ini juga tersedia di apotek.
Cobalah gunakan di malam hari, ini dapat memperlebar saluran hidung dan membuatnya lebih mudah untuk bernapas.
- Gunakan pelembab udara di kamar tidur untuk menambah kelembapan udara.
- Hindari asap rokok dan iritasi potensial lainnya yang tampaknya dapat memicu gejala.
Pastikan untuk memberi tahu dokter jika mengalami demam, sekret hidung yang berbau tidak sedap atau berwarna selain putih atau kuning, pembengkakan wajah, penglihatan kabur, atau batuk yang berlangsung lebih dari 10 hari atau menghasilkan warna kuning-hijau atau abu-abu lendir.
Itu dia beberapa cara mengatasi hidung tersumbat saat hamil.
Ketika mengalami hidung tersumbat saat hamil jangan lagi diabaikan.
Jika gejalanya semakin parah, maka segera periksa ke dokter.
Dengan begitu, Moms mendapatkan perawatan dan pengobatan yang tepat.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR