Nakita.id – Supaya membantu janin untuk tetap sehat, ibu hamil perlu memenuhi kebutuhan nutrisi yang cukup setiap harinya.
Asupan yang kaya akan vitamin dan mineral dapat mendukung tumbuh kembang bayi dalam kandungan.
Sekaligus menjaga kesehatan ibu supaya bisa menjalani kehamilan dengan baik.
Sebagian besar makanan aman dikonsumsi untuk ibu hamil.
Masing-masing dari makanan tersebut memiliki gizi dan manfaat yang berbeda.
Bahkan Moms bisa mendapatkan sumber nutrisi yang baik dari bahan-bahan makanan yang murah meriah, lo.
Berikut ini adalah beberapa makanan sehat untuk ibu hamil muda.
Telur adalah sumber nutrisi penting dan mudah didapatkan.
Makanan ini termasuk salah satu sumber makanan vitamin D yang baik.
Vitamin D memainkan peran kunci dalam membantu membangun tulang dan gigi yang kuat untuk bayi, serta menjaga sistem kekebalan tubuh dalam kondisi prima.
Mereka juga dilengkapi dengan kandungan kolin yang tinggi.
Baca Juga: Jenis Makanan yang Baik untuk Dikonsumsi Jika Mual Saat Hamil
Diketahui kolin bagus untuk perkembangan otak dan sistem saraf.
Makanan lain yang tinggi kolin meliputi: ayam, daging sapi tanpa lemak, susu, produk kedelai, kacang kacangan.
Ikan berlemak adalah sumber makanan yang baik dari lemak omega-3, khususnya, sejenis yang disebut asam docosahexaenoic (DHA).
Lemak sehat ini baik untuk bayi dan orangtua selama kehamilan.
DHA telah dikaitkan dengan penurunan risiko kelahiran prematur dan depresi pasca melahirkan.
Beberapa jenis ikan juga memberi manfaat tambahan vitamin D.
Vitamin ini digunakan untuk membantu membangun tulang dan gigi bayi, dan membantu meningkatkan penglihatan dan kulit yang sehat.
Trout, salmon, sarden, dan tuna akan menyediakan vitamin D serta asam lemak omega-3 yang sangat dibutuhkan.
Ubi jalar adalah salah satu makanan terbaik untuk dimakan saat hamil.
Satu ubi jalar berukuran sedang memberi lebih dari 100 persen jumlah vitamin A yang disarankan yang dibutuhkan selama kehamilan dalam bentuk beta-karoten.
Vitamin A sangat penting untuk kesehatan mata dan untuk perkembangan mata, organ, tulang, dan sistem kekebalan bayi.
Baca Juga: Kehamilan Sehat, Rutin Konsumsi 8 Makanan Ini Agar Janin Kuat dan Sehat
Kentang putih memiliki vitamin C dan vitamin B6, yang perlukan lebih banyak saat hamil.
Folat adalah vitamin B yang digunakan dalam pembentukan sel darah merah yang penting selama kehamilan.
Mengonsumsi asam folat yang cukup, bentuk bioaktif folat, akan membantu mencegah cacat lahir pada otak dan tulang belakang bayi khususnya, cacat tabung saraf yang disebut spina bifida.
Makan makanan tinggi folat sebelum dan selama kehamilan dapat membantu Moms memastikan mendapatkan cukup nutrisi penting ini.
Sumber makanan dengan folat berasal dari bayam, selada romaine, alpukat, kacang merah, jus jeruk, dan brokoli.
Buah berwarna hijau ini kaya akan folat dan vitamin B6 yang meningkatkan pertumbuhan jaringan dan otak yang sehat untuk bayi dalam kandungan.
Mereka juga sumber lemak tak jenuh tunggal yang sehat.
Ini membantu tubuh menyerap banyak vitamin yang ditemukan dalam buah dan sayuran dengan lebih baik.
Kebutuhan protein selama kehamilan harus dicukupi untuk mendukung pertumbuhan janin.
Daging tanpa lemak, seperti ayam dan kalkun, merupakan sumber protein yang sangat baik karena menyediakan asam amino lengkap, vitamin B12, zat besi, dan seng.
Jika Moms vegetarian atau tidak menyukai daging selama kehamilan, masukkan protein nabati seperti buncis, tahu, kacang-kacangan, lentil, biji-bijian, dan sayuran berprotein tinggi seperti brokoli, asparagus, dan kubis Brussel.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR