Nakita.id - Berikut menu buka puasa untuk diet yang mudah dibuat dan ditemukan.
Memiliki berat badan yang ideal tentu saja menjadi impian kebanyakan orang.
Dengan berat badan yang ideal tentunya, bisa membuat penampilan seseorang enak untuk dilihat.
Selain itu, berat badan yang ideal juga bisa membuat seseorang memiliki tingkat kesehatan yang baik.
Tak heran, bila banyak orang yang rela untuk melakukan diet mati-matian demi bisa membuat berat badannya ideal.
Biasanya, momen bulan puasa kerap dimanfaatkan banyak orang untuk melakukan diet.
Karena menjalani diet di bulan Ramadan cenderung lebih mudah dan godaannya, sangat minim.
Namun, tak menutup kemungkinan juga diet bisa gagal dan bahkan berat badan bisa bertambah ketika puasa.
Hal tersebut biasanya, disebabkan oleh pola makan Moms yang kurang baik selama puasa.
Biasanya, kebanyakan orang tergiur untuk langsung makan banyak ketika berpuka puasa.
Padahal makan langsung banyak saat buka puasa bisa membuat lambung kaget dan menyebabkan begah.
Baca Juga: 3 Menu Sahur Sederhana yang Bagus Dikonsumsi untuk Penderita Maag
Pasalnya, lambung sudah seharian kosong dan tiba-tiba makanan yang masuk langsung banyak.
Pastinya, akan membuat Moms menjadi tidak nyaman dan sulit untuk melaksanakan ibadah tarawih.
Di sisi lain, berat badan Moms pun akan terus meningkat meskipun sudah rajin puasa.
Oleh sebab itu, kali ini Nakita akan memberikan rekomendasi menu buka puasa untuk Moms yang sedang menjalani diet.
Supaya berat badannya semakin turun dan mendapatkan bentuk tubuh yang ideal.
Ketika buka puasa idealnya, Moms jangan langsung makan berat.
Karena ketika langsung makan berat perut akan kekenyangan.
Jika sudah kekenyangan, Moms pun akan susah bergerak dan mengantuk.
Alhasil, Moms menjadi malas untuk melaksanakan ibadah tarawih di masjid.
Melansir dari Tribunnews, teh manis dengan gula 1 sendok makan (37 kalori), kurma 3 buah (50 kalori), dan roti sandwich dengan daging asap dan keju (300 kalori).
Contoh menu 2: sirup 3 sendok makan (111 kalori), kurma 3 buah (50 kalori), dan salad buah 250 gram (250 kalori).
Baca Juga: 7 Tips Mencegah Maag Kambuh Saat Puasa di Bulan Ramadan
Nah, jika Moms masih lapar maka bisa makan berat setelah tarawih nih.
Tetapi jangan pernah langsung tidur setelah Moms melaksanakan makan berat.
Beri jeda antara 2-3 jam antara makan berat dan tidur.
Hal tersebut bertujuan untuk memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan.
Sehingga tidur Moms pun akan lebih nyenyak dan tidak terganggu akibat terlalu kenyang.
Berikut contoh menu yang bisa Moms tiru ketika sedang diet.
Nasi 100 gram (175 kalori), tempe bacem 50 gram (80 kalori), ikan pindang 50 gram (100 kalori), tumis buncis taoge tahu 200 gram (100 kalori), apel 1 buah (50 kalori).
- Nasi merah 100 gram (175 kalori), pepes tahu 100 gram (80 kalori), ayam panggang tanpa kulit 1 porsi (100 kalori), sayur bayam merah dan jagung 150 gram (120 kalori), mangga 3/4 buah (50 kalori).
Dengan mengikuti rekomendasi menu tersebut dijamin, Moms pun tetap kuat berpuasa seharian dan tidak mudah lapar.
Di sisi lain, berat badan Moms pun akan tetap terjaga bahkan mengalami penurunan.
Mudah sekali bukan Moms? Jangan lupa untuk mencobanya di rumah ya!
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR