Nakita.id - Melahirkan prematur merupakan risiko yang bisa dialami semua ibu hamil.
Seorang ibu hamil dikatakan melahirkan prematur apabila persalinan terjadi di usia kandungan kurang dari 37 minggu.
Pasalnya, bayi di dalam kandungan membutuhkan sekitar 40 minggu untuk berkembang sempurna sebelum kelahiran.
Bayi yang lahir di bawah usia 37 minggu disebut prematur.
Kondisi prematur ini bisa berisiko memicu masalah kesehatan si Kecil nantinya.
Lantas, apa penyebab dan risiko melahirkan prematur?
Melansir dari laman CDC, berikut adalah penjelasannya!
Ahli tidak benar-benar tahu apa penyebab bayi bisa lahir prematur.
Hanya saja, ada yang disebut sebagai faktor risiko yang bisa meningkatkan risiko melahirkan prematur.
Faktor risiko ini antara lain:
- kehamilan anak kembar
Baca Juga: Bahaya Ibu Hamil Jika Kekurangan Cairan, Simak Penjelasannya
- merokok
- pemakaian obat terlarang
- komplikasi kehamilan
- riwayat keguguran
Sementara itu, kelahirkan bayi prematur biasanya menunjukkan tanda-tanda yang akan terlihat pada ibu hamil.
Tanda-tanda yang bisa muncul adalah:
- kontraksi atau perut mengencang selama 10 menit
- keluarnya cairan apda vagina
- sakit pinggul
- punggung nyeri
- nyeri perut tanpa diare
Baca Juga: Risiko Terkena Stunting pada Bayi Prematur, Cari Tahu Penjelasannya
Melahirkan prematur bisa berisiko pada bayi baik itu jangka pendek atau jangka panjang.
Dalam jangka pendek, bayi mungkin akan mengalami kondisi seperti masalah pernapasan, dan masalah jantung.
Selain itu, semakin awal bayi lahir maka semakin besar kemungkinan terjadinya masalah pada otak.
Masalah lain yang bisa muncul adalah gangguan pencernaan, masalah darah dan sistem imun.
Untuk jangka panjang, anak juga bisa mengalami cerebral palsy, masalah tumbuh kembang serta pengelihatan.
Anak juga kemungkinan mengalami masalah gigi, pendengaran serta gangguan sikap dan mental.
Baca Juga: Tanda-tanda Ibu Hamil Kurang Gizi, Perlu Diketahui Guna Mencegah Terjadinya Bayi Lahir Prematur
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR