Walaupun Lezat, Ini Bahayanya Terlalu Sering Konsumsi Lemak Trans

 

Nakita.id - Moms mungkin sudah sering mendengar lemak trans, lemak ini ternyata merupakan jenis lemak yang paling berbahaya.

Saat mengonsumsi lemak trans, produksi kolesterol jahat dalam tubuh akan meningkat yang berpotensi mengakibatkan penyempitan pembuluh darah serta berisiko menyebabkan penyakit jantung dan penyakit kronis lainnya.

Menurut penelitian yang dilakukan di Harvard School of Public Health dan American Journal of Critical Nutrition pada 2006, lemak trans berkontribusi terhadap ketidakseimbangan hormon yang bisa menimbulkan ketidaksuburan pada wanita.

BACA JUGA: Menghilangkan Lemak di Perut Menggunakan Bawang Putih, Begini Caranya!

Namun tak hanya itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa pria berusia muda yang mengonsumsi lemak trans dalam kadar tinggi ternyata lebih buruk dalam hal mengingat sesuatu.

Lebih lanjut, studi ini menemukan bahwa jika dalam sehari seorang pria mengonsumsi 28 gram lemak trans maka ia hanya akan bisa mengingat sekitar 12 kata atau kurang.

Lemak trans juga memperlambat produksi asam lemak omega-3 tubuh, yang memainkan peran penting dalam kinerja otak.

Di samping itu, lemak trans turut memengaruhi kadar hormon serotonin yang berperan dalam mengatur suasana hati, nafsu makan dan kualitas tidur seseorang.

Untuk itu, sebaiknya Dads membatasi beberapa jenis makanan berikut ini karena kandungan lemak trans nya yang tinggi.

BACA JUGA: Si Kecil Pilah Pilih Makanan, Siasati dengan Makanan Tinggi Kalori Ini

Kue manis

Jenis kue manis seperti pie atau cookies, utamanya dengan toping pemanis tambahan mengandung 2 gram lemak trans.

Dengan demikian, jika Dads memang menyukai kue seperti ini sebaiknya membatasi konsumsinya dan bisa membuatnya sendiri di rumah dengan pemanis alami.

French fries

Walaupun lezat, french fries dibuat dengan lemak trans yang tentu membahayakan jika terlalu sering dikonsumsi.

Makanan ini dapat menyebabkan obesitas, apalagi jika dikonsumsi dengan topping tambahan yang mengandung lemak.

Popcorn

Saat menonton bioskop, popcorn menjadi kudapan yang rasanya sangat sulit untuk ditolak.

Padahal, dalam seporsi berondong jagung rasa mentega terdapat 0,5 gram lemak trans dan 1,5 gram lemak trans dalam seporsi popcorn rasa karamel.

BACA JUGA: Apakah Makan Popcorn dari Microwave Berbahaya? Ini Menurut Pakar!

Margarin

Sering digunakan dalam beragam hidangan, margarin kaya akan lemak trans yang berbahaya bagi kesehatan.

Penting untuk diketahui, dalam membuat tekstur krim pada margarin minyak nabati cair ditambahkan hidrogen sehingga gunakanlah sedikit margarin dalam hidangan roti Dads di pagi hari.

Kopi dengan krimer

Sudah menjadi kebiasaan bagi Dads memulai hari dengan secangkir kopi, lalu menambahkan krimer agar cita rasanya lebih lezat.

Siapa sangka, krimer mengandung setengah gram lemak trans yang berisiko meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke dan diabetes.

Pizza

Seloyang pzza dengan topping pepperoni, sosis atau daging sapi terdengar menggiurkan ya Dads.

Namun, jangan terlalu sering menjadikan makanan ini sebagai camilan malam karena mengandung lemak trans yang merugikan.

BACA JUGA: Pizza Krispi Daging, Campuran Sensasi Kriuk dan Yummy
 
Daging sapi

Daging sapi juga mengandung sejumlah lemak trans, jadi sebaiknya dikonsumsi dalam porsi sedang saja 

Selain itu, lemak trans juga banyak ditemukan dalam produk burger, hot dog, daging sapi yang digiling dan sosis.

Untuk menghindari efek lemak trans yang merugikan bagi tubuh, dianjurkan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 2 gram lemak trans dalam sehari.(*)

 

PROMOTED CONTENT