Nakita.id - Moms tentunya sudah tak asing lagi dengan garam dan bumbu penyedap.
Garam secara ilmiah disebut Natrium Klorida. Menurut National Institute of Health, garam merupakan mineral penting untuk kehidupan, .
Dalam tubuh manusia, garam mengontrol volume cairan tubuh, membantu menjaga keseimbangan elektrolit, dan merupakan bagian integral dari fungsi saraf dan otot yang tepat.
BACA JUGA : Inilah 10 Tanda Peringatan Kanker di Tubuh yang Banyak Tidak Disadari
Namun, saat konsumsinya berlebihan atau sangat sedikit, bisa menimbulkan masalah kesehatan.
Kelebihan garam disebut juga hipernatremia, yakni kelebihan garam yang berbahaya dengan jumlah konsumsi di atas 2.300 miligram.
Efek samping yang paling umum adalah hipertensi, atau tekanan darah tinggi.
Kelebihan garam menyebabkan pembuluh darah menyempit sehingga berbahaya karena jantung diharuskan bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
BACA JUGA : Selain Madu, 4 Makanan Ini Dilarang Diberikan pada Bayi 0-1 Tahun
Hipertensi berkepanjangan meningkatkan risiko penyakit jantung, gagal jantung, stroke, dan penyakit ginjal.
Efek samping lain dari terlalu banyak garam adalah edema, pembengkakan tubuh, biasanya terlihat di tangan dan kaki.
Agar tidak membahayakan tubuh, sebaiknya ketahui Moms tanda-tanda kelebihan garam alias hipernatremia ini.
1. Sering sakit kepala
Konsumsi natrium yang berlebihan meningkatkan volume darah sehingga membutuhkan lebih banyak ruang di pembuluh darah Moms.
BACA JUGA : Yuk Buat Toner Alami Mentimun, Bisa Bikin Wajah Cerah dan Glowing
Ekspansi pembuluh darah ini menyebabkan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan dapat memicu sakit kepala parah.
2. Perubahan dalam buang air kecil
Penumpukan natrium di tubuh Moms memicu perubahan serius dalam buang air kecil yang dapat terjadi karena 2 alasan:
- Mengkonsumsi banyak garam membuat ginjal Moms bekerja keras untuk mengeluarkannya dari tubuh.
Hal ini dapat menyebabkan penyakit ginjal yang biasanya membuat buang air kecil lebih sering, dengan kencing yang tampak transparan atau benar-benar bersih.
BACA JUGA : Tak Terduga! Inilah 5 Kebiasaan Penyebab Sakit Ginjal
- Memiliki terlalu banyak sodium dalam tubuh bisa berakibat kehilangan cairan yang sering menyebabkan dehidrasi.
Ketika ada kehilangan air yang signifikan di dalam tubuh, output urin Moms menurun dan berubah menjadi kuning pekat dan gelap.
3. Kram otot
Keseimbangan natrium dan kalium ternyata penting untuk kontraksi otot.
Bila keseimbangan asupannya terganggu, khususnya bisa berlebihan justru akan menyebabkan kram atau nyeri di otot-otot Moms.
BACA JUGA : 3 Kombinasi Makanan yang Membahayakan, Masih Sering Dilakukan
4. Sering merasa haus
Sodium yang ditemukan dalam garam membantu menyeimbangkan cairan dalam tubuh Moms.
Ketika makan terlalu banyak garam, tubuh membutuhkan lebih banyak cairan untuk membantu membersihkan sistem Moms sehingga otot dan organ lain dapat berfungsi dengan baik.
Oleh karena itu, kebanyakan asupan garam cenderung membuat seseorang lebih cepat haus.
Bila rasa haus ini tidak teratasi maka sel akan dehidrasi.
5. Sulit konsentrasi
Asupan garam yang tinggi dapat merusak arteri yang menuju ke otak Moms.
Hal ini bisa memengaruhi kemampuan Moms untuk berpikir jernih dan sulit berkonsentrasi pada tugas sehari-hari.
BACA JUGA : 4 Kebiasaan Pagi Hari yang Mudah Dilakukan Ini Bisa Mencegah Stroke
Selain itu, dehidrasi konstan dapat menyebabkan ingatan yang buruk dan perasaan lelah.
Nah Moms, yuk lebih perhatikan lagi asupan garam agar tidak berdampak buruk di kemudian hari.
Taro dan AGLXY, Hadirkan Semangat Eksplorasi dan Keberanian Masa Kecil Lewat #ReigniteYourInnerChild
Source | : | brightside |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR