Belum diketahui penyebab kelainan mental yang dialami Vivi.
Dasirin juga tak mampu mengobati penyakit anaknya karena keadaan.
Dikutip dari webmd.com, keterbelakangan mental merupakan suatu keadaan yang ditandai dengan kecerdasan di bawah rata-rata atau kurangnya kemampuan mental dan ketrampilan yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari.
Sebenarnya, seseorang yang mengalami keterbelakangan mental bisa mempelajari keterampilan layaknya orang normal.
Hanya saja, para penderita memerlukan pelatihan khusus dan waktu yang lebih lambat daripada orang pada umumnya.
Keterbelakangan mental memengaruhi sekitar 1% populasi.
Dari sekian banyak orang yang menderita keterbelakangan mental, sekitar 85%-nya termasuk memiliki keterbelakangan mental ringan.
Ini berarti penderita hanya sedikit lebih lambat dibandingkan orang pada umumnya.
Dengan pelatihan dan dukungan yang tepat, sebagian besar penderita akan bisa hidup mandiri layaknya orang normal.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | WebMD,Tribun Jateng,tribun |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR