Jangan Lagi Dilakukan, Daging yang Dipanaskan Berulang Kali Ternyata Simpan Sederet Akibat Buruk, Ini Cara Mengatasinya

By Ratnaningtyas Winahyu, Sabtu, 1 Agustus 2020 | 18:15 WIB
Daging yang dipanaskan berulang kali bisa mengandung bahaya (Pixabay.com/vika-imperia550)

Jangan Lagi Dilakukan, Daging yang Dipanaskan Berulang Kali Ternyata Simpan Sederet Akibat Buruk, Ini Cara Mengatasinya

Nakita.id – Jangan terlalu sering memanaskan daging, ini bahaya yang mengintai.

Salah satu hal yang identik dari Hari Raya Iduladha adalah penyembelihan dan pembagian hewan kurban.

Ya, setelah mendapatkan bagian hewan kurban, tak sedikit masyarakat yang langsung mengolah semua daging dan menyimpannya jika masih tersisa.

Umumnya, daging sisa tersebut pun disimpan di kulkas dan dipanaskan kembali saat ingin dimakan.

Baca Juga: Daging Kurban Menumpuk di Rumah? Daripada Dimasak Semua, Simpan dengan Cara Ini Dijamen Awet Selama 2 Bulan

Lantas, sebenarnya berapa kali daging olahan matang boleh dipanaskan dan apa dampak buruknya jika memanaskan daging berulang kali?

Asisten ahli teknologi pangan dan nutrisi dari Unika Atma Jaya, Rianita Pramitasari STP MSc, mengatakan, pemanasan kembali daging sebaiknya dilakukan hanya satu kali saja.

Pasalnya, daging olahan matang yang dipanaskan lebih dari satu kali akan menyebabkan hal-hal berikut ini:

Baca Juga: Hindari 8 Kesalahan Memasak yang Dapat Picu Bahaya Bagi Kesehatan, Salah Satunya Saat Mengolah Daging

Nilai gizi berkurang

Daging matang yang berulang kali dipanaskan akan berkurang nilai gizinya, seperti vitamin dan mineral.

"Jika berulang (pemanasan daging matang), maka nilai gizi di dalam daging akan berkurang akibat pemanasan, seperti vitamin dan mineral," kata Rianita kepada Kompas.com, (28/7/2020).

Jika nilai gizinya hilang, pemenuhan nutrisi tubuh pun tidak akan berjalan baik.

Baca Juga: Waspadai Tanda-tanda Kebanyakan Makan Daging Kurban, Langsung Hentikan Kalau Tak Ingin Masalah Kesehatan Ini Menyerang

Daging menjadi keras

Tak sedikit masyarakat yang beranggapan bahwa daging yang dipanaskan berulang kali akan membuat daging menjadi empuk.

Namun tahukah Moms, berulang kali memanaskan daging ternyata justru akan memengaruhi tekstur daging tersebut, lo.

"Teksturnya (daging matang) akan berubah menjadi lebih keras akibat perubahan struktur protein," ujar Rianita.

Baca Juga: Jangan Sembarangan Lagi! Perhatikan Cara Tepat Mengolah dan Menyimpan Daging Sapi Ini Agar Tak Mudah Dihinggapi Bakteri

Aroma berubah

Rempat-rempah kerap kali digunakan dalam masakan Indonesia berbahan dasar daging.

Selain membuat rasanya menjadi lebih sedap, rempah juga digunakan untuk memperkuat aroma masakan.

Namun, daging yang diolah dengan banyak rempah ternyata tidak boleh Moms dipanaskan lebih dari satu kali.

Sebab, pemanasan ulang dapat mengubah aroma makanan tersebut.

"Aromanya pun dapat berubah akibat oksidasi komponen-komponen volatil seperti asam lemak dan senyawa karbonil yang terkandung dalam daging," jelas Rianita.

Baca Juga: Ditakutkan Jadi Pembawa Bakteri dan Penyebab Darah Tinggi, BoIehkah Ibu Hamil Mengonsumsi Daging Kambing?

Oleh karena itu, daripada memanaskan olahan daging matang berulang kali, Rianita menyarankan agar lebih baik menyimpan daging yang sudah dimasak dalam per porsi makan.

"Sehingga akan langsung habis dimakan dalam satu waktu setelah pemanasan kembali," ujar Rianita.

Dengan kata lain, Moms tidak harus memanaskan semua sisa daging dalam sekali waktu, hanya satu porsi wadah untuk sekali makan saja.

Sehingga, sisa daging di porsi wadah simpanan lainnya bisa dipanaskan hanya satu kali pemanasan juga, dan tidak terjadi pemanasan berulang-ulang kali.

Nah, itu dia Moms akibat buruk dari memanaskan daging berulang kali. Jangan dilakukan lagi ya, Moms.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Air Rebusan Asam Jawa Selama Ini Jadi Rahasia Mengempukkan Daging Kurban Agar Enak Saat Dimakan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Akibat Daging Dipanaskan Lebih dari Sekali, Begini Cara Mengatasinya".