Nakita.id – Dalam hubungan rumah tangga, pertengkaran dan perbedaan pendapat menjadi bumbu yang seolah menambah sedap pernikahan.
Karena sejatinya, pernikahan adalah menyatukan dua belah pihak, yang bukan tidak mungkin bahwa pasangan tersebut tidak bertengkar.
Pasti ada perbedaan paham dan pendapat yang membuat pertengkaran kecil dalam rumah tangga.
Tetapi hal tersebut bisa segera diatasi dengan bagaimana pasangan saling bersikap satu sama lain.
Pertengkaran baik dalam rumah tangga maupun lingkup sosial memang tak boleh bertehan lam.
Ini karena akan merusak hubungan dan juga secara psikologis juga akan bepengaruh pada komunikasi sosial seseorang.
Cara pasangan berdebat atau bertengkar pasti juga berbeda-beda, begitu pula dengan cara penyelesaiannya.
Menurut Psikoterapis, Vikki Stark, yang juga seorang direktur Pusat Konseling Sedona Montreal, “Daripada menyerang karakter orang lain, pasangan bahagia bisa mewarnai dan mengekspresikan perasaan mereka sendiri,” ujarnya kepada Huffington Post.
Stark mengatakan bahwa tidak masalah bila pasangan berselisih paham dan mengatakan kemarahan serta kekesalannya.
“Tidak apa-apa untuk mengatakan, ‘Aku marah padamu sekarang!’ Tetapi tidak akan baik untuk mengatakan, ‘Maaf hanya alasan setiap manusia.’”
Dari pendapat itu, maka disimpulkan bahwa Stark memaklumi pertengkaran yang terjadi dalam rumah tangga.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com,menshealth,Huffpost |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR