Nakita.id - Ada kalanya kita bosan makan nasi, termasuk saat sedang hamil.
Namun, ibu hamil dianjurkan untuk memenuhi asupan karbohidrat yang cukup.
Kira-kira apakah ada makanan pengganti nasi yang sama-sama sehat dan mengenyangkan? Jawabannya tentu saja ada.
Melansir dari baby bump, sekitar setengah kalori makanan yang kita konsumsi harus berasal dari karbohidrat.
Karbohidrat dapat membuat tubuh lebih berenergi dan bisa memenuhi kebutuhan serat.
Namun sayangnya, nasi putih merupakan sumber karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi.
Dengan kata lain, nasi merupakan karbohidrat di mana kandungan gula di dalamnya mudah dipecah.
Sehingga, kadar gula serta insulin dalam tubuh akan meningkat lebih cepat.
Hal ini bisa sangat berisiko, terutama untuk ibu hamil yang mengidap diabetes.
Oleh karena itu, tak ada salahnya untuk sesekali mengganti nasi dengan beberapa makanan sehat berikut ini.
Merangkum dari berbagai sumber, berikut 10 makanan pengganti nasi untuk ibu hamil.
Baca Juga: Makanan Pengganti Nasi Ini Bikin Kenyang dan Turun Berat Badan dalam Sebulan
Roti gandum merupakan salah satu sumber karbohidrat kompleks yang mengandung zinc, kalsium, fosfor, magnesium, serta folat.
Kandungan kalsium baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi janin, sementara zinc untuk perkembangan otak serta perbaikan sel-sel tubuh.
Kandungan folatnya juga dapat memperbaiki kinerja plasenta dan mengurangi risiko bayi lahir prematur hingga cacat lahir.
Kentang merupakan makanan tinggi serat yang bagus untuk pencernaan selama hamil.
Di dalam kentang, juga terdapat vitamin B16 yang bisa mengurangimual saat hamil.
Oat mengandung serat yang tinggi, sehingga baik untuk kinerja usus dan dapat mencegah sembelit saat hamil.
Selain itu, oat juga mengandung vitamin E yang dapat membentuk hormon baik pada tubuh.
Telur adalah salah satu makanan pengganti nasi paling sehat dan bergizi.
Makanan ini mengandung nutrisi penting yang dapat meningkatkan kesehatan mata hingga otak janin.
Sebagai pengganti nasi, jagung mengandung anti-oksidan dan merupakan sumber serat yang baik.
Makanan berserat tinggi perlu waktu lama untuk dicerna, sehingga membuat kita kenyang lebih lama.
Kedelai adalah pilihan makanan pengganti nasi yang baik saat Moms membutuhkan sumber protein dan karbohidrat yang rendah.
100 gram kedelai mengandung 10 gram protein dan 2 gram karbohidrat.
Moms bisa mengonsumsi olahan karbohidrat seperti tahu, tempe, atau susu kedelai.
Ubi kuning atau oranye mengandung banyak vitamin dan serat, sehingga cocok untuk pengganti nasi.
Selain itu, ubi juga kaya magnesium dan mangan yang meningkatkan kesehatan jantung dan tulang.
Pisang mengandung banyak potasium yang dapat membantu menjaga keseimbangan antara cairan dan elektrolit dalam tubuh.
Buah ini juga mengandung magnesium yang baik untuk kesehatan lambung.
97% kandungan shirataki adalah air sehingga dapat memberi rasa kenyang lebih lama, cocok sebagai makanan pengganti nasi.
Selain itu, shirataki juga mengandung glucomannan, serat larut yang dapat mengatasi sembelit, menurunkan berat badan, dan menjaga gula darah stabil.
Greek yoghurt memiliki kandungan protein lebih tinggi dibandingkan yoghurt biasa, selain itu karbohidratnya pun tidak banyak.
Dalam 170 gram Greek yoghurt mengandung 17 gram protein dan 6 gram karbohidrat.
Baca Juga: Ternyata Makanan Pengganti Nasi untuk Diet Bisa Menjadi Alternatif Lho Untuk Menurunkan Berat Badan
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR