Nakita.id - Ingin janin tetap sehat? Moms konsumsi makanan penguat kandungan saja, agar tetap sehat hingga bulan ke-9.
Hamil merupakan salah satu hal terindah yang terjadi, karena disaat inilah Moms dan Dads segera memiliki momongan.
Tak heran bila kemudian saat mengandung segala yang terbaik selalu diupayakan untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan janin.
Tapi sayangnya, usia kehamilan trimester pertama merupakan fase yang rentan, Moms harus menjaganya dengan mengonsumsi makanan penguat kandungan.
Makanan penguat kandungan ini akan memberikan nutrisi untuk janin agar tumbuhnya lebih sehat dan tidak mengalami cacat.
Moms yang mengandung membutuhkan asupan nutrisi yang lebih banyak dari biasanya, mengingat dalam tubuhnya terdapat janin yang juga harus diperhatikan pertumbuhannya dengan baik.
Selain itu, ibu hamil juga terhindar dari keguguran dari makanan tersebut.
Apa saja makanan penguat kandungan?
Simak selengkapnya di sini.
Mengutip dari Parenting First Cry, sekitar 10-15 persen kehamilan berakhir dengan keguguran.
Dari jumlah tersebut, dilaporkan bahwa sekitar 80 persen kasus terjadi selama trimester pertama.
Baca Juga: Ide Makanan Ibu Hamil Orange Yoghurt Smoothie, Mudah Dibuat dan Nikmat
Keguguran saat awal kehamilan bisa disebabkan oleh infeksi, kelainan kromosom, gangguan pembekuan darah, atau masalah pada rahim.
Nah, konsisten makan makanan bergizi seimbang, olahraga yang tepat, menghindari alkohol dan rokok diketahui dapat membantu menguatkan dan mempertahankan kehamilan.
Selain itu, ada beberapa makanan penguat kandungan yang bisa Moms konsumsi.
Makanan-makanan ini bisa membantu menguatkan kandungan.
Makanan penguat kandungan yang pertama adalah kurma.
Hal ini tak lain karena kurma mengandung folat, zat besi, vitamin K, dan serat yang penting selama kehamilan.
Kurma juga merupakan sumber folat, yang membantu mengurangi kemungkinan cacat lahir.
Zat besi pada kurma dapat meningkatkan tingkat energi dan melawan anemia selama trimester pertama.
Selain itu, vitamin K membantu bayi yang sedang tumbuh mengembangkan tulang yang kuat.
Nutrisi ini juga dapat meningkatkan fungsi otot dan saraf Moms.
Kurma juga mengandung serat yang mencegah sembelit terkait kehamilan.
Kalium pada kurma membantu menjaga pembuluh darah tetap rileks dan menurunkan tekanan darah.
Daging-dagingan seperti daging sapi dan ayam merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang baik.
Beberapa nutrisi yang banyak dibutuhkan semasa kehamilan seperti zat besi, kolin, dan vitamin B bisa dipenuhi melalui konsumsi daging-dagingan.
Jadi, jika Moms ingin kandungan kuat, jangan lupa konsumsi daging, ya.
Makanan penguat kandungan trimester pertama selanjutnya adalah alpukat.
Buah yang satu ini sarat dengan folat, potasium, vitamin C dan vitamin B, jadi tak heran bila alpukat merupakan pilihan tepat untuk mendapatkan vitamin selama kehamilan.
Kandungan kalium dan magnesiumnya mampu meringankan mual pada trimester pertama.
Alpukat juga mengandung kolin yang penting untuk perkembangan otak dan saraf bayi.
Bayam yang merupakan sayuran hijau gelap yang penuh dengan vitamin dan nutrisi.
Bayam sangat tinggi konsentrasi vitamin K, vitamin A, mangan, asam folat, magnesium, dan zat besi.
Selain itu, bayam juga merupakan sumber asam folat yang tinggi.
Asam folat bagi wanita hamil karena mencegah keguguran.
Vitamin ini berkontribusi terhadap perkembangan tulang belakang dan kognitif janin.
Bayam juga tinggi zat besi yang mencegah anemia selama kehamilan.
Selama trimester pertama, penting memenuhi kebutuhan protein dan kalsium ekstra untuk janin yang sedang tumbuh.
Kalsium juga penting untuk membangun tulang kuat pada ibu selama kehamilan.
Pilih produk susu rendah lemak atau non-lemak.
Jika memiliki intoleransi laktosa, Moms bisa mengonsumsi susu kedelai yang diperkaya kalsium.
Meskipun murah, namun telur memiliki manfaat yang sangat bagus untuk menguatkan kandungan ibu hamil.
Sebutir telur saja mengandung vitamin, mineral, protein berkualitas tinggi, lemak, dan kalori tinggi.
Untuk ibu hamil, kandungan kolin di dalam telur penting dalam perkembangan otak bayi.
Faktanya, konsumsi telur juga bisa mencegah keabnormalan otak dan tulang belakang pada janin lo, Moms.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
| Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR